Deddy Sebut Ada Dugaan Cawe-Cawe Tim Irjen Kemendagri di Pelaksanaan PSU Tasikmalaya

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR RI Deddy Yevri Sitorus menduga tim Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) cawe-cawe dalam pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Legislator PDI Perjuangan itu mengaku menerima informasi bahwa tim yang diturunkan untuk cawe-cawe dari pihak Irjen Kemendagri.
“Saya heran, kenapa tiba-tiba Kemendagri menurunkan tim ke sana dan langsung melakukan audit kepada OPD (Organisasi Perangkat Daerah, red) tertentu,” kata Deddy dalam keterangan persnya, Selasa (8/4).
Dia mempertanyakan asal laporan yang membuat Kemendagri getol mengaudit OPD tertentu di Tasikmalaya selama PSU.
“Apakah ada laporan, indikasi penyalahgunaan atau masalah urgen lainnya yang membuat Kemendagri begitu bersemangat di Tasikmalaya,” tanya legislator Dapil Kalimantan Utara tersebut.
Deddy pun mempertanyakan soal langkah Kemendagri di Tasikmalaya juga diperlakukan sama untuk seluruh wilayah di Indonesia yang melakukan PSU.
“Apakah ini dilakukan di seluruh daerah yang melakukan PSU atau hanya menargetkan Tasikmalaya, Kemendagri harus memberikan penjelasan,” tanyanya.
Sebab, dia mendengar informasi getolnya Kemendagri bergerak di Tasikmalaya selama PSU demi menyelesaikan misi tertentu.
Anggota Komisi II DPR RI Deddy Yevri Sitorus menduga tim dari Irjen Kemendagri cawe-cawe dalam pelaksanaan PSU di Tasikmalaya.
- 9 Daerah Siap Gelar PSU Pilkada, Ini Pesan dan Harapan Wamendagri Ribka
- Kemendagri Dinilai Patuh Selenggarakan Pelayanan Publik, Ombudsman Beri Penghargaan
- Pacu Pemprov Kalteng Tingkatkan Realisasi APBD, Wamendagri Ribka: Ini PR untuk SKPD
- Wamendagri Ribka Tekankan Penyusunan RKPD Harus Mengacu Asta Cita Presiden Prabowo
- Lucky Hakim Menghadap Dedi Mulyadi setelah Dicecar Kemendagri
- Lucky Hakim Tak Dapat Izin Menteri saat Pelesiran ke Jepang, Wamendagri Bilang Begini