Dedi Mulyadi: Munaslub tak Perlu Tunggu Putusan Praperadilan
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPD Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan partainya harus berbenah. Bukan hanya menyelenggarakan munaslub saja.
Pembenahan internal harus segera dilakukan, lanjutnya, karena publik memang menghendaki eksistensi Golkar.
"Publik lagi kangen sama Golkar," kata Dedi usai diskusi di Cikini, Jakarta, Sabtu (25/11).
Dedi mengusulkan sebaiknya munaslub digelar awal Desember. Sebab, pertengahan Desember sudah harus dilakukan sosialisasi dan konsolidasi ke daerah dalam menghadapi agenda politik seperti pilkada serentak 2018.
"Januari kan sudah masuk tahap pendaftaran pilkada serentak 171 daerah se-Indonesia," ungkapnya.
Dedi mengatakan munaslub tidak perlu menunggu hasil praperadilan yang diajukan Novanto. "Tidak usah menunggu," tegasnya.
Dedi mengatakan forum munaslub adalah untuk merehabilitasi, memprtanggungjawabkan dan menjelaskan kepada publik apa yang terjadi.
"Forum munaslub bukan forum pembunuhan, tapi forum untuk merumuskan kebijakan partai dan evaluasi partai," tegas bupati Purwakarta ini. (boy/jpnn)
Dedi Mulyadi mengatakan, munaslub Golkar tidak perlu menunggu putusan praperadilan yang diajukan Setya Novanto.
Redaktur & Reporter : Boy
- Dedi Mulyadi Beber Alasan tak Pernah Berkantor di Gedung Sate
- Soal Penolakan Damri Pangandaran, Dedi Mulyadi Siap Pasang Badan
- Dedi Mulyadi Buka Opsi Revisi Kerja Sama dengan TNI AD
- TB Hasanuddin Minta Kerja Sama Pemprov Jabar dan TNI AD Ditangguhkan, Ini Alasannya
- Ketinggalan Malas
- Kerja Sama Dedi Mulyadi & KSAD Dinilai Melanggar UU TNI