Deforestry, 537.000 Hektar Lahan Kritis
Senin, 19 April 2010 – 06:43 WIB
Deforestry, 537.000 Hektar Lahan Kritis
Hutan di Indonesia yang luasnya 120,3 juta hektar sambungnya, diyakini mampu menyerap emisi karbon secara signifikan, namun demikian terjadinya deforestry dan degradasi hutan di Indonesia juga dianggap sebagai sumber emisi karbon karena melepas CO2 ke atmosfir.
Baca Juga:
"Keberadaan hutan yang baik akan bermanfaat sebagai penyimpan dan penyerap emisi karbon atau efek rumah kaca. Sebaliknya, pada kondisi hutan yang kurang baik karena mengalami deforestrasi dan degradasi justru menjadi sumber emisi karbon karena melepas CO2 ke atmosfir. Sebabnya, kita harus berupaya menjaga hutan yang kita miliki sehingga keutuhan ekosistem hutan dan lingkungan tetap terpelihara dan lestari. Untuk itulah, program menanam di Sumba Timur tidak harusnya tidak akan pernah berhenti," tandasnya. (jun/fuz/jpnn)
WAINGAPU- Bupati Sumba Timur, Gidion Mbilijora menyebutkan bahwa praktik illegal logging yang tak terkendali menyebabkan 537.000 hektare lahan di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Cerita Ketua RT soal Keluarga dr. Priguna di Pontianak
- Uang Habis, Pemudik Senang Ada Program Balik Rantau Gratis Pemprov Jateng
- Bus Miyor Kecelakaan di Tol Kapalbetung, Satu Orang Meninggal Dunia
- Bantai 11 Pendulang Emas, OPM Kirim Pesan untuk Presiden Prabowo Subianto
- Gubernur DIY Ingin Polemik KAI dan Warga Lempuyangan Segera Diselesaikan
- Program Balik Rantau Gratis Pemprov Jateng Kembali Disambut Antusiasme Warga