Deklarasikan Rumah Indonesia agar Prabowo Melenggang ke Istana

jpnn.com - JAKARTA - Sejumlah organisasi buruh, petani, dan guru yang dikomandani Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mengukuhkan dukungannya kepada calon presiden (capres) Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Dukungan diberikan karena Prabowo Subianto merupakan satu-satunya capres yang berani menandatangani 10 tuntutan buruh Indonesia.
Penegasan dukungan ditandai dengan pendeklarasian 'Rumah Indonesia’ di Auditorium Adhyana, Wisma Antara, Jakarta, Jumat (9/5). "Rumah Indonesia dideklarasikan, karena hanya Prabowo yang diusung mau menandatangani sepuluh tuntutan rakyat," kata Iqbal dalam acara deklarasi.
Selain di Jakarta, deklarasi Rumah Indonesia juga dilakukan di 14 provinsi. Iqbal menambahkan, dalam seminggu ke depan ditargetkan 34 provinsi mendeklarasikan Rumah Indonesia.
Selanjutnya, deklarasi akan ditindaklanjuti dengan rapat umum yang akan dihadiri langsung oleh Prabowo Subianto. Rapat umum akan digelar mulai Mei sampai pertengahan Juni 2014 di 15 provinsi. "Rapat umum pertama kemarin di GBK," ucap Iqbal.
Di lokasi yang sama, Ketua Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu, Arief Poyuono mengatakan, nama Rumah Indonesia dipilih supaya para buruh, petani dan guru merasa di rumah sendiri. Nama wadah buruh pendukung Prabowo itu juga merepresentasikan visi nasionalisasi seluruh aset-aset asing.
"Kenapa kita ambil itu, supaya ketika nanti Prabowo menjadi Presiden, rakyat merasa home sweet home," ujarnya.
Selain KSPI, organisasi yang ikut mendeklarasikan Rumah Indonesia yakni KSPI, FSP BUMN Bersatu, Front Pembela Guru Honorer/Tenaga Honorer, Asosiasi Pedagang Kaki Lima, Organisasi Guru, Pekerja Rumah Tangga, Buruh Migran, Asosiasi Pedagang Tradisional, Organisasi Petani dan Nelayan. Sedangkan provinsi yang telah menjadi lokasi deklarasi Rumah Indonesia antara lain Aceh, Sumut, Kepri, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jabar, Jateng, Jatim, Gorontalo, Sulsel, Sulut, Kaltim, Kalsel, dan Kalbar. (dil/jpnn)
JAKARTA - Sejumlah organisasi buruh, petani, dan guru yang dikomandani Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mengukuhkan dukungannya kepada
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tak Incar Jabatan, ART: Saya Cukup Jadi Adik Seorang Anwar Hafid
- Pemenuhan Hak Pekerja Sritex Berproses, DPR Belum Perlu Bentuk Pansus
- RUU PSK, Muslim Ayub Nilai LPSK Harus Hadir di Daerah Rawan Seperti Aceh dan Papua
- Rapat di DPR, Imparsial Kecam Pengangkatan Mayor Teddy Jadi Seskab
- Gubernur Sulteng Anwar Hafid Minta OPD Gerak Cepat
- Melchias Mekeng DPR: Pupuk Bersubsidi Harus Dijual Langsung di Desa