Delapan Bocah Tewas di Tangan Loyalis Assad
Sabtu, 28 Januari 2012 – 04:48 WIB
ersamaan dengan itu, militan oposisi Free Syrian Army (FSA) mengklaim bahwa mereka telah menangkap lima pejabat militer Iran di Homs. Kabarnya, lima petinggi Negeri Persia itu terlibat dalam operasi intelijen militer Syria untuk membungkam oposisi.
"Mereka bekerja untuk Angkatan Udara (AU) Syria dan tak punya dokumen resmi untuk tinggal atau bekerja di sini. Maka, kami mengimbau Iran segera memanggil pulang seluruh personel militernya yang ada di sini," terang FSA.
Dalam pernyataan resminya, FSA mendesak Ayatollah Ali Khamenei mengakui kehadiran personel Korps Garda Revolusi Iran alias Pasdaran di Syria. Oposisi yakin, militer Iran terlibat dalam serangkaian aksi kekerasan yang dilakukan pasukan Assad di Homs dan kota-kota Syria lainnya.
"Para pejabat (Iran) harus sudah angkat kaki dari Syria pada Sabtu pagi (hari ini)," tandas FSA. Sedangkan, dua warga sipil Iran yang tertangkap beberapa hari lalu akan segera dibebaskan.
BEIRUT - Kekerasan akibat krisis politik berkepanjangan di Syria terus berlanjut. Kemarin (27/1), lembaga pengawas HAM Syria, Syrian Observatory
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer