Delapan BUMN Diprivatisasi
Selasa, 05 Juni 2012 – 09:43 WIB
JAKARTA - Program privatisasi terus bergulir di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kali ini, pemerintah siap melaksanakan privatisasi terhadap delapan perusahaan pelat merah. Deputi Menteri BUMN Bidang Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis Pandu Djayanto mengatakan, delapan BUMN tersebut akan diprivatisasi melalui penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO), serta secondary public offering atau righst issue. "Adapun privatisasi tanpa melalui pasar modal dilakukan dengan strategic sale atau akuisisi oleh BUMN lain," katanya.
Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan, sebenarnya hanya ada enam BUMN yang sudah masuk dalam Program Tahunan Privatisasi (PTP) 2012. "Namun, ada dua BUMN lagi yang kita tambahkan," ujarnya saat rapat kerja dengan Komisi VI DPR, Senin (4/6).
Enam BUMN tersebut adalah PT Semen Baturaja, PT Bank Tabungan Negara (BTN), PT Kimia Farma, PT Industri Telekomunikasi Indonesia (INTI), PT Industri Sandang Nusantara (ISN), dan PT Industri Gelas (Iglas). Adapun dua BUMN tambahan adalah PT Pegadaian dan PT Waskita Karya.
Baca Juga:
JAKARTA - Program privatisasi terus bergulir di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kali ini, pemerintah siap melaksanakan privatisasi terhadap
BERITA TERKAIT
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri
- Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru
- Tali Qrope dan Selang Spring Hose Jadi Sorotan di INAMARINE 2024