Deltamania Tantang Merger
Jumat, 20 Juli 2012 – 06:50 WIB

Suporter Deltras. Foto: Sugeng Deas/Jawa Pos
SIDOARJO - Niat Pelita Jaya untuk melakukan merger dengan Deltras Sidoarjo mendapat perlawanan. Pendukung setia Deltras, Deltamania dengan keras menolak rencana Pelita Jaya tersebut. Bahkan, mereka berikrar akan berusaha sekuat tenaga biar merger tersebut tidak terealisasikan. Ya, awalnya, pada awal 2000 dengan nama Pelita Solo, tim yang disponsori penuh oleh Bakrie itu mengambil home base di Stadion Manahan Solo. Dua tahun kemudian, tim tersebut berubah menjadi Pelita Jaya Krakatau Steel dengan dan berganti markas ke Cilegon, Jawa Barat.
Koordinator Deltamania, Saiful Baqirok mengatakan tidak ada kamus merger dalam cerita Deltras saat ini. Apalagi, rencana tersebut diusung oleh Pelita Jaya yang memiliki rekam sejarah yang buruk. "Kami sudah tahu kedoknya Pelita Jaya, mereka terkenal bukan tim yang loyal bagi daerah," kata Baqirok, kemarin (19/7).
Menurut dia, Pelita Jaya adalah tim nomaden yang terkenal sebagai tim dengan markas yang berpindah-pindah. Itu terbukti, dalam kurun waktu yang tidak mencapai sepuluh tahun, The Young Guns"julukan Pelita"telah berpindah-pindah dari satu daerah ke daerah lain sebanyak lima kali.
Baca Juga:
SIDOARJO - Niat Pelita Jaya untuk melakukan merger dengan Deltras Sidoarjo mendapat perlawanan. Pendukung setia Deltras, Deltamania dengan keras
BERITA TERKAIT
- AC Milan Mempertimbangkan Memecat Sergio Conceicao
- Barcelona vs Atletico, Lamine Yamal Belum Pasti Dimainkan
- Kabar Buruk Menghampiri Jorge Martin Menjelang MotoGP Thailand 2025
- Melihat Peluang Megawati Hangestri Pertiwi Bermain di Proliga 2025 atau Terbang ke Prancis
- Pekan ke-24 Tuntas, Ini Klasemen Sementara Liga 1
- Barito Putera Kalahkan Bali United 3-1