Demi Allah, Buni Yani Tak Mengedit Video Ahok soal Almaidah
jpnn.com - JAKARTA - Buni Yani menyatakan bahwa tak ada maksudnya menyebarkan kebencian dengan mengunggah video Gubernur Basuki T Purnama (Ahok) tentang Surat Almaidah ayat 51 di Facebook. Dalihnya karena sekadar meneruskan sebuah postingan media online di situs jejaring sosial itu.
Buni mengatakan hal itu dalam jumpa pers bersama tim pengacaranya di Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (7/11). Menurut Buni, mulanya dia mendapat video itu dari sebuah media bernama NKRI di Facebook.
Selanjutnya pria yang berprofesi sebagai dosen itu mengunggah ulang video itu dengan menulis sebuah keterangan atau caption berupa tanda tanya (?) dengan tujuan untuk melihat pendapat publik. “Kemudian saya dituduh memprovokasi, dimana letak provokasi tersebut," ujarnya.
Buni menambahkan, dirinya sebagai dosen tentu sangat tidak mungkin mengajarkan tentang penistaan atau ujaran kebencian. Dia bahkan bersumpah tak pernah punya niat soal itu hingga publik ramai-ramai mendemo Ahok.
“Demi Allah ini murni fitnah, saya tegaskan saya tidak mengutak-atik video. Saya juga tidak memprovokasi publik untuk meyakini bahwa Ahok adalah penista agama," tegas Buni.
Seperti diketahui, Buni kini juga berurusan dengan polisi gara-gara postingannya itu. Dia dilaporkan ke polisi oleh tim pemenangan Basuki T Purnama-Djarot S Hidayat (Ahok-Djarot) pada pilkada DKI karena dianggap mengedit video dan mengunggahnya di Facebook.(mg5/JPNN)
JAKARTA - Buni Yani menyatakan bahwa tak ada maksudnya menyebarkan kebencian dengan mengunggah video Gubernur Basuki T Purnama (Ahok) tentang Surat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Said PDIP: Ibu Megawati Memang Tulus Bilang Terima Kasih kepada Prabowo, MPR, dan Rakyat
- Kuasa Hukum Tepis Isu Miring Terkait Eks Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran