Demi Ambisi Rekor Meksiko
Minggu, 10 April 2011 – 07:07 WIB
LAS VEGAS - Masa keemasan Erik Morales di dunia tinju profesional memang telah lewat. Namun, bukan berarti dia tak punya kemampuan untuk memiliki sabuk gelar juara dunia. Pembuktian tersebut coba dilakukannya dalam perebutan gelar interim kelas welter ringan versi WBA melawan Marcos Maidana (Argentina). Bagi Morales, pertarungan ini juga akan menjadi laga pertamanya di Las Vegas sejak 2006 lalu. Laga terakhir di las Vegas berlangsung saat dirinya dipukul KO oleh Manny Pacquiao. Tapi, Morales juga punya kebanggaan sebagai petinju terakhir yang memberikan kekalahan pada Pacquiao, yaitu pada Maret 2005.
Morales sangat percaya diri bisa mengalahkan Maidana pada pertarungan yang akan digelar di MGM Grand, Las Vegas, pagi ini. Petinju Meksiko itu punya ambisi besar untuk menahbiskan dirinya sebagai seorang legenda di Meksiko. Dengan merebut gelar tersebut, Morales akan menjadi petinju Meksiko yang mencetak sejarah dengan menjuarai empat kelas yang berbeda.
Baca Juga:
Sebelum mendapatkan peluang merebut gelar di kelas welter ringan, Morales yang mendapatkan julukan El Terrible pernah merebut gelar juara dunia di kelas bantam super, kelas bulu dan kelas bulu ringan. Petinju 34 tahun itu memiliki rekor 51 kali menang, 35 diantaranya KO (knockout) dan enam kali kalah, sementara Maidana yang berusia 27 tahun, mencatat 29 kemenangan dengan 27 KO dan dua kali kalah.
Baca Juga:
LAS VEGAS - Masa keemasan Erik Morales di dunia tinju profesional memang telah lewat. Namun, bukan berarti dia tak punya kemampuan untuk memiliki
BERITA TERKAIT
- Pupuk Indonesia Berkontribusi pada Olahraga Angkat Besi, Hasilkan Medali Emas Olimpiade
- Sprint MotoGP Indonesia Penuh Drama, Martin Tumbang, Pecco Juara, Marquez Ketiga
- Live Streaming Sprint MotoGP Indonesia 2024 & Starting Grid
- IBL All Indonesian 2024 Bukti Kontribusi KUY Media Group di Dunia Olahraga Profesional
- Persib Sanksi Kakang Rudianto dan Ofisial
- Peparnas Dimulai, Pj Gubernur Jateng Lepas Kirab Obor dari Api Abadi Mrapen