Demi Bela Ahok, Papa Novanto Tegur Fadel Muhammad
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menepis kabar yang menyebut partainya menggelar rapat untuk mengevaluasi dukungan untuk Basuki T Purnama alias Ahok pada pemilihan kepala daerah (pilkada) DKI Jakarta.
Setnov -sapaan Novanto- bahkan sudah menegur Wakil Ketua Dewan Pembina Golkar, Fadel Muhammad yang telah menyebarkan kabar tentang adanya rapat khusus elite partai beringin itu untuk mengevaluasi dukungan ke Ahok.
"Saya sudah menegur Pak Fadel, beliau sudah minta maaf," ujar Novanto melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (8/10).
Bekas ketua DPR yang terkait dengan kasus Papa Minta Saham itu menegaskan, Golkar tetap konsisten mendukung Ahok yang berduet dengan Djarot S Hidayat. “Tidak ada wacana untuk menarik dukungan (untuk Ahok-Djarot)", pungkasnya.
Pernyataan Novanto diperkuat keterangan wakil sekretaris jenderal Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily yang juga sekretaris Tim Pemenangan Ahok-Djarot. Ace bahkan menyebut Fadel menyebar informasi ngawur.
“Ngawur itu, tidak ada rapat apapun malam tadi, kita semua ada acara keluarga atau pribadi masing-masing, saya semalam bersama keluarga di rumah," katanya.
Untuk itu, Ace meminta semua kader Golkar tidak mengeluarkan pernyataan yang bertentangan dengan kebijakan partai berlambang beringin hitam itu. "Partai Golkar sudah memutuskan mendukung penuh pasangan Ahok-Djarot, sampai detik ini solid," pungkasnya.
Sebelumnya, Fadel mengatakan bahwa ada rapat di DPP Golkar terkait pernyataan Ahok yang mengajak pemilih dari kalangan muslim agar jangan sampai dibodohi dengan Surat Almaidah ayat 51. Fadel menyebut pernyataan Ahok memang kontroversial.
JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menepis kabar yang menyebut partainya menggelar rapat untuk mengevaluasi dukungan untuk Basuki T
- Mendagri Tito Dukung Penuh Perayaan Natal Nasional 2024 di GBK
- Brigjen Mukti Juharsa: Fredy Pratama Pasti akan Kita Tangkap
- PN Jaksel Gelar Praperadilan Tersangka Penipuan Kasus Tanah Wahyudi Suyanto
- Mendagri Tito Dukung Sukseskan Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena
- 18 Polisi Terduga Pemeras Penonton DWP Mencoreng Institusi, Kompolnas Minta Polri Tegas
- JAMAN: Masih Ada Celah di Undang-Undang untuk Tidak Naikkan PPN 12 Persen