Demi Dapatkan Visa Australia bagi Pria India, Pasangan Ini Atur Pernikahan Palsu
Seorang pria dan perempuan yang dituduh mengatur pernikahan palsu di Australia, sehingga sejumlah pria India bisa mendapatkan visa, menghadapi sidang di Pengadilan Negeri Brisbane.
Chetan Mohanlal Mashru dikenai 17 tuduhan karena mengatur pernikahan palsu untuk mendapatkan visa dan 28 tuduhan lainnya, termasuk mempengaruhi pejabat di Persemakmuran.
Divya Krishne Gowda, penghulu yang dituduh memimpin upacara pernikahan palsu, juga menghadapi 17 tuduhan atas rekayasa pernikahan demi mendapatkan visa.
Divya Krishne Gowda adalah sang penghulu yang dituduh memimpin upacara pernikahan palsu. (Foto: AAP Image, Dan Peled)
Robert Ansell, pejabat dari Departemen Imigrasi yang menyelidiki pernikahan palsu ini, mengatakan kepada pengadilan, pihaknya pertama kali menyadari skema ini setelah munculnya artikel surat kabar pada bulan April 2012.
Robert mengatakan, ia mengkhawatirkan sekitar 40 sampai 50 pemohon visa yang telah dinikahkan oleh Divya.
"Seolah-olah itu muncul sebagai suatu hal yang terorganisir dan bukannya serangkaian hal yang tak bisa diulang," katanya.
Robert mendekati sejumlah perempuan muda yang diduga menikah untuk mendapat keuntungan dan meminta mereka untuk menyediakan surat rekomendasi.
Seorang pria dan perempuan yang dituduh mengatur pernikahan palsu di Australia, sehingga sejumlah pria India bisa mendapatkan visa, menghadapi sidang
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat