Demi Malam Nisfu Syaban, Harga Minyak Goreng Mahal Tetap Dibeli, Masalahnya…
jpnn.com, PAMEKASAN - Fenomena minyak goreng langka masih terjadi di banyak daerah, termasuk di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur.
Warga Pamekasan masih saja mengalami kesulitan mendapatkan minyak goreng karena sudah tidak ada stok di sejumlah toko.
Padahal, Kamis (17/3) malam ini bertepatan malam Nisfu Syaban atau pertengahan bulan Syaban dalam kalender Hijriah.
Beberapa ibu rumah tangga di Desa Gagah, Kecamatan Kadur, Pamekasan juga menceritakan tentang susahnya mendapatkan minyak goreng.
Admina (41) mendatangi sejumlah toko di dua pasar tradisional, yakni Pasar Sidorame Kertagena Laok dan Pasar Duko di Desa Duko Timur, Kecamatan Larangan, stok minyak goreng juga habis.
"Padahal besok malam Nisfu Syaban. Saya tidak tahu harus membeli minyak goreng di mana karena semua toko yang saya datangi kosong," katanya.
Bagi warga di desa ini, Malam Nisfu Syaban merupakan malam sedekah, karena masyarakat biasa membawa makanan ke masjid dan musala untuk dibagikan kepada warga yang mengikuti kegiatan istighatsah dan membaca Al-Qur'an surat Yasin.
Harga minyak goreng sedikit mahal akan tetap dibeli agar bisa menyajikan suguhan untuk Malam Nisfu Syaban 2022, sebagaimana tahun-tahun sebelumya. Masalahnya, stok minyak goreng langka.
Kamis malam ini merupakan Malam Nisfu Syaban, harga minyak goreng hari ini masih mahal akan tetap dibeli, tetapi stok kosong.
- Pemerintah Beberkan Penyebab Harga MinyaKita Meroket
- Pantauan Harga Pangan Menjelang Natal & Tahun Baru
- Minyak Goreng Turun, Harga Telur Ayam Malah Naik
- Seusai Minyak Goreng, Harga Cabai Rawit hingga Bawang Merah Naik
- Harga Minyakita Tak Naik di Semua Daerah, Ah Masa?
- Mendag Klaim Harga Minyakita Bakal Turun Pekan Ini