Demi Membeli APD Dokter yang Menangani Corona, Anak Kelas 3 SD Ini Lakukan Hal Tak Terduga
’’Uang ini buat membantu dokter agar tidak kekurangan APD,” ungkap Hafidh ketika menyerahkan uang logam yang ia susun rapi di meja Polsek Dayeuhkolot.
Sebelumnya Sang ibu mengaku kaget melihat niat anaknya memberikan celengan untuk disumbangkan.
Dia mengaku sempat melarang. Sebab, Hafidz sendiri masih banyak kebutuhan untuk biaya sekolah.
Akan tetapi, kemauan keras Hafidz tak bisa dibendung oleh ibunya ketika berbagai pemberitaan para tenaga medis kekurangan alat APD.
"Hafidz waktu itu bertanya, kalau APD itu untuk apa? Kemudian saya jawab pakaian untuk dokter agar tidak tertular oleh pasien yang kena corona," ujar ibunya.
Mendengar jawaban sang bunda, Hafidz langsung bergegas mengambil celengan untuk dibelikan APD.
Melihat ketulusan niat anaknya itu, sang ibu terharu. Terlebih, ibunya mengaku bahwa setiap harinya Hafidz hanya diberikan uang jajan hanya 2.000 tiap harinya.
Di hadapan ibunya, Hafidz pernah bilang, gara-gara ada virus corona dia bosan di rumah terus.
Anak dari seorang ibu yang jualan baso itu melakukan hal luar biasa untuk ikut menangani corona.
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- KPK Jebloskan Eks Pejabat Kemenkes dan Pengusaha Terkait Korupsi APD Covid-19
- KPK Periksa Dirut PT Energi Kita hingga PT Permana Putra Mandiri
- KPK Panggil Akuntan dan Pejabat Kemenkes terkait Kasus Pengadaan APD
- Usut Kasus Korupsi APD di Kemenkes, KPK Panggil Dokter hingga eks Pejabat Kemensos
- Usut Kasus Korupsi APD di Kemenkes, KPK Cegah Dokter hingga Pihak Swasta