Demi Mendapat Ilmu Kebal, Supri Tega Menindih Siswi SD
jpnn.com, LOMBOK UTARA - Usaha pelarian Supri (27), warga Dusun Teres Genit, Desa Bayan, keluar Lombok digagalkan jajaran Polsek Bayan bekerja sama dengan Polres Kabupaten Lombok Utara (KLU).
Supri kabur ketika warga dan keluarga korban aksi cabulnya hendak melapor kepada polisi, pada Rabu (19/9) lalu.
Pemuda bejat tersebut diringkus tim gabungan di Dusun Barong Birak, Desa Sambik Elen, saat bersiap pengin pergi ke luar Lombok pada Kamis (30/9) sekitar pukul 13.30 WITA.
Korban pencabulan Supri ialah siswi SD berumur 11 tahun.
“Iya, jajaran kami berhasil menangkap pelaku pada saat hendak melarikan diri,” ungkap Kasat Reskrim Polres KLU Iptu I Made Sukadana.
Pihaknya menggerakkan personel untuk menangkap pelaku di tempat tinggalnya di Dusun Teres Genit, tetapi saat itu pelaku mengetahui kedatangan tim.
Supri pun berusaha melarikan diri meninggalkan Pulau Lombok. Tim lalu bergerak cepat mengejarnya dan meringkus pelaku di jalan Dusun Barong Birak.
“Kami berhasil meringkus pelaku tanpa perlawanan apapun,” terangnya.
Berdasarkan pengakuan Supri, dia melakukan perbuatan keji itu untuk mempelajari ilmu kekebalan tubuh sebagai syaratnya.
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Calon Bupati Biak Numfor Diduga Melakukan Pencabulan
- Ayah Bejat, Anak Kandung Ditiduri Sampai Bunting di Banjarmasin
- Pak Polisi, Kenapa Laporan Kasus Pencabulan di Tangerang Kota Belum Diproses?
- Ustaz Ditangkap Gegara Kasus Pencabulan, Modusnya Bangunkan Salat Subuh
- Mencabuli Anak di Bawah Umur, AN Diringkus Polisi, Terancam Hukuman Berat