Demi Posisi di PSSI-1, Nama Presiden DIjual
Menurut Akmal, seharusnya sepak bola berjalan sesuai dengan martabat yang mengedepankan sportivitas dan fair play.
"Tidak harus menjual nama orang nomor satu di Republik Indonesia. Ini memilukan dan memalukan," katanya.
Kabar yang beredar menyebut pencatutan nama Presiden Jokowi itu tidak sekadar mengusung Erick Thohir menjadi ketua umum PSSI.
Save Our Soccer juga menerima kabar soal komposisi exco jika kelak kepemimpinan di PSSI berganti.
Posisi wakil ketua akan diisi Yunus Nusi dan Juni Rachman. Adapun yang akan duduk di Exco PSSI, antara lain, Ferry Paulus, Arya Sinulingga, Amir Burhanuddin, John Wempi Wetipo.
Total, yang mendukung sejauh ini sudah 69 voters. Adapun jumlah voters pada KLB PSSI pada Februarui 2023 ialah 87.
Akmal pun menyayangkan manuver yang dilakukan oleh sejumlah pejabat PSSI dan LIB.
"Sungguh tidak sehat, apalagi dilakukan di tengah perjuangan pemain Timnas Indonesia untuk mengharumkan nama bangsa di Piala AFF," tutur Akmal.
Demi Mengamankan Posisi di PSSI, ada sejumlah manuver dengan menjual nama presiden.
- Hampir 2 Tahun Pimpin PSSI, Erick Thohir Sukses Bikin 94% Publik Happy
- Kepuasan Terhadap Erick Thohir Tinggi karena Prestasi Timnas & Terobosannya
- Maruarar Sirait: Erick Thohir Pantas Mendapat Angka Kepuasaan 94% Sebagai Ketum PSSI
- Maruarar Sirait: Kinerja Erick Thohir di PSSI Luar Biasa
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Jalankan Perintah Prabowo, Erick Thohir Bakal Kumpulkan Para Dirut BUMN