Demi Posisi di PSSI-1, Nama Presiden DIjual

Menurut Akmal, seharusnya sepak bola berjalan sesuai dengan martabat yang mengedepankan sportivitas dan fair play.
"Tidak harus menjual nama orang nomor satu di Republik Indonesia. Ini memilukan dan memalukan," katanya.
Kabar yang beredar menyebut pencatutan nama Presiden Jokowi itu tidak sekadar mengusung Erick Thohir menjadi ketua umum PSSI.
Save Our Soccer juga menerima kabar soal komposisi exco jika kelak kepemimpinan di PSSI berganti.
Posisi wakil ketua akan diisi Yunus Nusi dan Juni Rachman. Adapun yang akan duduk di Exco PSSI, antara lain, Ferry Paulus, Arya Sinulingga, Amir Burhanuddin, John Wempi Wetipo.
Total, yang mendukung sejauh ini sudah 69 voters. Adapun jumlah voters pada KLB PSSI pada Februarui 2023 ialah 87.
Akmal pun menyayangkan manuver yang dilakukan oleh sejumlah pejabat PSSI dan LIB.
"Sungguh tidak sehat, apalagi dilakukan di tengah perjuangan pemain Timnas Indonesia untuk mengharumkan nama bangsa di Piala AFF," tutur Akmal.
Demi Mengamankan Posisi di PSSI, ada sejumlah manuver dengan menjual nama presiden.
- 389 Tim Siap Berpartisipasi di BALI 7s 2025 Presented By Bank Mandiri
- Erick Thohir akan Mempercepat Perekrutan Direktur Teknik PSSI
- Pengakuan Erick Thohir setelah Timnas U-17 Indonesia Kalah Tebal dari Korut
- Erick Thohir Geram Undian Liga 4 Berjalan Kurang Transparan, Desak Gelar Drawing Ulang
- Timnas U-17 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia, Simak Kalimat Eks Bos Inter Milan
- Timnas Indonesia Gemilang di Piala Asia U-17, Nova Arianto Bicara Soal Harapan