Demi Rp 800 Ribu, Terancam Homeless
"Saya nyewa ke Adam Malik dari tahun 1976. Dibilangnya jangan dulu pindah sebelum ada instruksi, tapi ternyata ditertibkan juga," ungkapnya.Meski telah mendapat kontrakan, Suhandi bersama keluarga dalam waktu dekat akan mendatangi Kantor Kecamatan Pulogadung. Suhandi berharap segera menempati rusun dan bergabung dengan yang lain.
”Sekarang pengennya pindah ke rusun saja,”katanya. Selain Hana dan Suhandi, terdapat lebih dari 250 keluarga yang menetap tanpa rumah di sekitar Waduk Ria-Rio. Jefyodya Julyan, Kepala Unit pengelola Rusun Wilayah III mengatakan pihaknya telah memberikan kunci unit rusun kepada sekitar 200 keluarga di gelombang kedua.
Mereka menempati dua blok dengan masing-masing blok berjumlah sekitar 100 unit di Rusunawa Pinus Elok, Cakung. Sementara untuk warga yang telah mendaftar dan terverifikasi berhak mendapat rusun, pihaknya menyediakan dua blok rusun dengan masing-masing blok terdiri dari 75 unit di Cakung Barat.
”Jadi totalnya ada 150 unit yang kami sediakan. Semua sudah ada listrik dan airnya. Kalau untuk fasilitas bisa ditanyakan ke Kecamatan Pulogadung, atau PT Pulo Mas Jaya,” tandasnya.(dni)
TERNYATA tidak semua warga bantaran Waduk Ria Rio beruntung dengan menikmati kompensasi faslitas yang wah di Rusunawa Pinus Elok, Cakung, Jakarta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS