Demi Tahu Gejrot dan Mangga Gedong, JK Bela-belain Transit di Cirebon
jpnn.com - KEJAKSAN - Stasiun Cirebon menjadi satu-satunya tempat transit Kereta Luar Biasa (KLB) RI 2, Jogjakarta-Jakarta. Sekitar pukul 14.30 WIB, Minggu (3/1), KLB yang membawa rombongan Wakil Presiden Jusuf Kalla tiba di jalur 2, di stasiun yang juga sering disebut Kejaksan itu.
Menggunakan batik berwarna ungu, JK turun dari kereta dan disambut Wali Kota Nasrudin Aziz. Tak sendirian, JK didampingi Menteri PAN-RB Yuddy Chrisnandi. Tiba di stasiun, JK langsung dikawal menuju VIP Room.
JK tak sempat berbincang dengan awak media, namun Menteri PANRB Yuddy Chrisnandi menyampaikan bahwa rombongan hanya transit di Cirebon.
"Kami hanya transit di Cirebon, di kota lain tidak. Sengaja, Pak JK mau bawa tahu gejrot dan buah mangga gedong," ujar Yuddy seperti dikutip dari Radar Cirebon, Senin (4/1).
Yuddy hanya menjelaskan, Pak JK dan rombongan akan menuju Jakarta dari Jogjakarta. Seperti yang diketahui, JK menghabiskan libur tahun baru di Kota Gudeg itu.
"Bapak (JK) sengaja pulang ke Jakarta menggunakan jasa transportasi kereta api karena ingin melihat perkembangan infrastruktur yang ada.
Sepanjang perjalanan juga beliau melihat banyak tanah pertanian yang masih bisa dikelola secara produktif. Tak hanya itu, saat di Jogjakarta juga meninjau beberapa objek wisata dan bandara," lanjutnya.
Sekitar pukul 15.00 WIB JK dan rombongan kembali melanjutkan perjalanan menuju Jakarta. Selama kedatangan JK dan rombongan, area stasiun sudah dijaga ketat oleh pihak keamanan yang terlihat berjaga sejak pukul 11.00 WIB. (mik/adk/jpnn)
KEJAKSAN - Stasiun Cirebon menjadi satu-satunya tempat transit Kereta Luar Biasa (KLB) RI 2, Jogjakarta-Jakarta. Sekitar pukul 14.30 WIB, Minggu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 23 November: Hujan Ringan & Deras Disertai Petir di Mayoritas Kota Besar
- 5 Berita Terpopuler: Terungkap Kriteria Honorer dapat Afirmasi di Seleksi PPPK, Silakan Lapor ke Sini jika Ada Kekurangan
- Program Sarapan Sehat Bergizi tak Hanya untuk Anak Didik, Tetapi juga Menyasar Para Guru
- Heboh Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Perintah Kapolri Tegas!
- Kasat Reskrim Tewas Ditembak AKP Dadang Iskandar, Ini Diduga Pembunuhan Berencana
- Ariawan: KWP Siap Berkolaborasi dengan DPD RI Demi Bangsa dan Negara