Demi Tiket Nonton Timnas, Rela Menginap di Makostrad
"Masa dibela-belain nginep masih nggak dapat juga. Keterlaluan kalau nggak dapat," ujarnya terkekeh.
Beda lagi dengan Carlos Siagian (20). Mahasiswa Universitas Bung Karno ini sengaja datang dengan rekan-rekannya untuk mendapatkan tiket dalam jumlah yang banyak. Dia datang bersama enam rekan lainnya dan telah menyiapkan amunisi berupa konsumsi serta alas untuk menginap di depan loket.
"Capek-capeklah kita malam ini bang. Biar dapat besok pagi bisa istirahat. Nggak apa-apa, nginap sekali ini," ungkapnya diamini rekan-rekannya.
Selain rokok dan kopi dari penjual minuman keliling yang menjadi temannya begadang, Carlos dan rekannya juga bergantian membeli makanan.
"Kita siapkan dulu, biar besok nggak bingung. Mudah-mudahan bisa dapat tiket," tegasnya.
Memang, dari pantauan JPNN, sampai pukul 00.30 WIB dini hari tadi, ada sekitar tiga puluhan orang yang sudah membentuk barisan mengantre. Ada yang terlihat ngobrol sambil duduk lesehan, ada juga yang mencoba tidur beralaskan kain yang dibawa oleh mereka. (dkk/jpnn)
MILITANSI suporter Indonesia memang tak usah diragukan. Bukti kecintaan mereka terhadap Timnas ditunjukkan dengan kerelaan menginap di depan Markas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408