Demi Uang Studi Tur Anak, Bambang Nekat Merampok
Di bawah ancaman senjata tajam, penjaga rental PS lantas diikat tangan dan kakinya, sedangkan mulutnya dilakban. Penjaga rental lantas disekap di kamar mandi.
Selanjutnya, komplotan itu menggondol 5 unit televisi LCD 32 inch, sebuah handphone, sebuah laptop, satu unit mesin PS , serta uang tunai Rp 500 ribu.
“Saya mau diberi salah satu TV, tapi karena takut saya kembalikan lagi ke Gembos. Saya terima cuma uang tunainya saja, setelah itu kami berpisah,” terang dia.
Kasatreskrim Polresta Surakarta Kompol Agus Puryadi mengatakan, Culing sempat menjadi buron selama beberapa bulan. Dia kerap berpindah-pindah tempat demi menghindari kejaran petugas.
“Setelah kita dapati tersangka kembali ke rumah, kita datangi dan ketemu sedang nongkrong di wedangan dekat rumahnya,” tutur Agus.
Tapi waktu hendak ditangkap, Culing ternyata berteriak-teriak dan tidak mengaku sebagai tersangka. “Malah berusaha lari, terpaksa kita lumpuhkan (ditembak bagian kaki, Red),” imbuh Kasat Reskrim.
Selain mengamankan tersangka, polisi menyita barang bukti satu unit televisi. Lainnya masih dalam proses pencarian. Keempat pelaku diancam Pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan ancaman hukuman 9 tahun penjara.
“Ini tersangka terakhir. Yang tiga lainnya sudah kita amankan lebih dulu,” tegas Agus.(atn/wa/ara/jpg)
JPNN.Com - Keinginan membahagiakan anak membuat Bambang Purnomo alias Culing (43) kalap. Warga RT 04/RW 03 Kelurahan Joyotakan, Kecamatan Serengan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kunjungi Jokowi di Solo, Zulhas Minta Perlindungan Politik?
- Dambakan Pembangunan di Jateng, Pemuda Solo Dukung Luthfi-Taj Yasin
- Jokowi Tanggapi Survei Litbang Kompas Pilgub Jateng yang Tempatkan Andika Unggul
- Diundang Respati-Astrid ke Angkringan, Jokowi: tetapi yang Bayarin, Saya
- KPU Solo Mulai Sortir dan Lipat Surat Suara, Libatkan 100 Tenaga Pembantu
- Ini dan Itu yang Dibicarakan Prabowo dengan Jokowi di Solo