Demo Korban Lapindo Rusuh
Soekarwo: Pemprov Tidak bisa Memaksa Lapindo
Selasa, 17 April 2012 – 07:17 WIB
SURABAYA - Merasa tidak didengar, warga korban lapindo yang berdemo di depan kantor Gubernur Jatim berulah. Mereka merusak pagar berduri dan melempari petugas kepolisian yang berjaga dengan air mineral. Beberapa kaca juga pecah terkena lemparan. Korban lumpur yang marah ini akhirnya melemparkan botol dan gelas air mineral ke arah polisi. Bahkan ada yang melemparkan batu dan kayu ke arah petugas kepolisian. Pagar kawat berduri yang dipasang di depan kantor Gubernuran dan Bappeprov Jatim. Lemparan warga ini membuat salah kaca gedung yang berada di bagian depan pecah.
Para demonstran ini datang ke kantor Gubernuran di Jalan Pahlawan sekitar pukul 14.00. Ratusan warga korban lumpur ini ingin bertemu dengan Gubernur Jatim Seokarwo. Sayangnya, di saat yang bersamaan Soekarwo sedang berada di acara Musrenbang Pemprov Jatim bersama seluruh Bupati/Walikota se-Jatim dan para menteri yang diundang. Otomatis, ia tidak bisa menemui para demonstran.
Baca Juga:
Awalnya, pengunjuk rasa ditemui oleh Asisten III Sekdaprov Jatim Edy Purwinarto. Namun mereka merasa masih belum puas jika belum ketemu dengan Soekarwo. Selain itu, pengunjuk rasa juga meminta bertemu dengan Vice President PT Minarak Lapindo Jaya Andi Darussalam Tabussala. Karena permintaan ini tidak kunjung dituruti, warga yang berada di luar akhirnya memanas.
Baca Juga:
SURABAYA - Merasa tidak didengar, warga korban lapindo yang berdemo di depan kantor Gubernur Jatim berulah. Mereka merusak pagar berduri dan melempari
BERITA TERKAIT
- Menjelang Pilkada 2024, Kapolres Banyuasin Sampaikan Pesan Kepada Masyarakat
- Kebakaran Melanda Gedung Tempat Pelelangan Ikan di Kendari Sultra
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas