Demo Lagi, FAKPP Desak KPK Usut Korupsi di Papua

jpnn.com, JAKARTA - Massa yang tergabung dalam Forum Anti Korupsi Pembangunan Papua (FAKPP) kembali berdemonstrasi di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Mereka datang menggunakan tiga mobil kopaja dan mulai berdemonstrasi pada pukul 11:00 WIB.
"Kami datang ke Gedung KPK ini untuk yang keempat kali dengan agenda tetap sama. Yakni, mendesak KPK segera menahan Lukas Enembe (mantan gubernur Papua). Jangan biarkan para koruptor Papua berkeliaran ke mana-mana, termasuk Lukas Enembe," kata Koordinator FAKPP Ismail Asso, Rabu (8/8).
Ismail menambahkan, pihaknya kembali berdemonstrasi untuk mempertanyakan keseriusan KPK menangani kasus korupsi di Papua.
“Masyarakat Papua masih bertanya-tanya atas kasus korupsi jalan Kemiri -Depapre tahun anggaran 2015 yang ditangani KPK. Sampai saat ini belum ada titik terang," kata Ismail.
Dia menjelaskan, sejak penyelidikan dilakukan pada Maret 2017, KPK sudah menetapkan dua tersangka.
Yakni, Kepala Dinas PU Propinsi Papua, Maikel Kambuaya dan pemegang saham utama PT Bintuni Energi Persada (PT. BEP) David Manibui.
Massa yang tergabung dalam Forum Anti Korupsi Pembangunan Papua (FAKPP) kembali berdemonstrasi di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
- Penyidik KPK Menggeledah 2 Kantor di Lingkungan Pemkab Musi Banyuasin, Ini Hasilnya
- Kejagung: Dokumen Hasil Sitaan Penyidik di Kasus Korupsi Minyak Tidak Bocor
- Absen Saat Sidang Praperadilan Hasto, KPK Dianggap Sedang Berniat Buruk
- Kejagung Pastikan Dokumen Hasil Sitaan Kasus Korupsi Minyak Tidak Bocor
- Lagi-Lagi, Mantan PM Malaysia Tersandung Kasus Korupsi
- KPK Periksa Roby Tan dalam Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan IT