Demo Mahasiswa Panas, Polisi Tembakkan Gas Air Mata
jpnn.com, JAKARTA - Situasi demo mahasiswa dari berbagai universitas sempat memanas di depan Gedung DPR, Jakarta Pusat, Selasa (24/9) sore ini.
Ribuan massa yang menolak Revisi Undang-undang Komisi Pemberantasan Korupsi dan Revisi Kitab Undang-undang Hukum Pidana terlibat bentrok dengan kepolisian.
Belum diketahui kejadian awal terjadinya bentrok. Namun, bentrokan diawali dari aksi dorong mendorong antara mahasiswa dengan kepolisian.
Massa aksi tampak hendak memasuki paksa Gedung DPR. Namun, polisi bersikukuh menolak massa masuk secara paksa.
Setelah itu, polisi mengerahkan mobil water cannon untik memukul mundur massa. Namun, massa tidak kunjung mundur. Justru massa semakin menjadi dengan menyerang mobil water cannon.
Melihat massa yang tidak kunjung mundur, polisi melepaskan tembakan gas air mata. Hal itu pun membuat massa kocar-kacir berlarian ke arah perempatan Slipi, dan Gelora Bung Karno. (mg10/jpnn)
Bentrokan demo mahasiswa di DPR diawali dari aksi dorong mendorong dengan kepolisian.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Ribuan Mahasiswa Beri Dukungan kepada Ahmad Ali, Begini Alasannya
- HUT ke-24 Banten, HMI Serang Serukan Lawan Politik Dinasti
- Demo di Mabes Polri, Mahasiswa Minta Kapolda Sulsel Dicopot
- Sambangi Kemendagri, Mahasiswa Minta Pj Bupati Bogor Dicopot
- Direktur Erapol Ingatkan Kampanye Hitam seperti di Jateng Berpotensi Memecah Belah
- Irjen Abdul Karim Mengeklaim Pengamanan Demo Sesuai SOP, Kompolnas Minta Polri Lakukan Evaluasi