Demo Mahasiswa, Polisi Bakal Lakukan Filterisasi, yang Tak Ada Izin Dicegah

jpnn.com, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan mahasiswa dan elemen burug menggelar aksi demo di depan Gedung DPR RI dan Patung Kuda, Jakarta, Kamis (21/4).
"Hingga hari ini Polda Metro Jaya telah menerima pemberitahuan dari berbagai elemen, yaitu elemen mahasiswa maupun buruh," kata Zulpan di kawasan Patung Kuda, Kamis (21/4).
Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1995 tersebut menegaskan pihaknya akan memfilterisasi semua elemen yang akan berdemonstrasi.
"Filtrasi ini tujuannya adalah agar menghindari adanya penyusup dari orang lain yang memanfaatkan unjuk rasa tersebut," ungkap Zulpan.
Filterisasi dilakukan untuk mengetahui kelompok mana yang sudah melakukan pemberitahuan kepada kepolisian.
Bagi kelompok yang sudah mengantongi izin akan dilakukan pengawalan dan pendampingan oleh kepolisian dari titik awal hingga menuju ke lokasi tempat menyampaikan pendapat.
"Sebelum mereka masuk, kami tanya mana surat pemberitahuan yang sudah dilayangkan ke Polda Metro Jaya. Kalau tidak memiliki surat pemberitahuan, maka kelompok tersebut tidak kami berikan akses untuk berada di lokasi unjuk rasa," ucap Zulpan. (mcr18/jpnn)
Polda Metro Jaya hari ini akan melakukan filterisasi terhadap semua elemen yang akan menyampaikan pendapat di beberapa titik yang akan mereka datangi.
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Mercurius Thomos Mone
- Soal Sukatani Dibungkam Polisi, Dewan Kesenian Purbalingga: Seperti Orde Baru
- Belum Beres, Pemeriksaan 4 Polisi Intimidasi Lagu Sukatani Masih Berlangsung
- Omongan Kapolri Listyo Diungkit setelah Band Sukatani Didatangi Polisi
- Mahfud MD Bilang Begini soal Lagu Band Sukatani yang Menyentil Polisi
- Polres Bungo Bakar 11 Titik Lubang Tikus Tambang Emas Ilegal
- Operasi Pekat Musi 2025, Polres Muara Enim Bekuk Tersangka Curat