Demokrat Cari Calon yang Tajir
Selasa, 10 Februari 2015 – 00:17 WIB
Pertama, popularitas, yang nantinya akan diukur lewat survei. Kedua, kredibilitas atau kualitas calon. "Untuk menilai kredibilitas calon, kami akan melacak, mencari informasi tentang kandidat itu," ujar Hinca.
Ketiga, logistik alias modalnya harus kuat. "Jadi jangan hanya mengandalkan satu dan dua saja (popularitas dan kredibilitas, red)," kata pria yang juga Ketua Komdis PSSI itu.
Bagaimana bisa tahu calon itu tajir atau tidak? Hinca mengatakan, saat tahap wawancara nantinya akan ditanya tentang cara-cara kampanye pemenangan. "Di situ nanti akan ketahuan. Kalau tak ada logistik ya repot," cetus pria bergelar doktor itu. (sam/jpnn)
JAKARTA - Hingga kemarin belum ada kesepakatan terkait jadwal pelaksanaan pilkada serentak di 204 daerah di Indonesia. Pihak pemerintah, dalam hal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini di Jakarta, Cerah dan Berawan Tebal
- Pelaku Suap Seleksi PPPK di Madina Dituntut Hukuman 18 Bulan Penjara
- 7.777 Kader GP Ansor Banten Bakal Gelar Apel Kesaktian Pancasila
- Trend Asia: Sungai Kapuas Terancam Tercemar Gara-Gara Ini
- Kisah Bu Ani Menutupi Nama Sarwo Edhie Pascaperistiwa G30S/PKI
- Setelah Pelantikan Presiden, Arsjad dan Anin Sepakat Bakal Gelar Munas