Demokrat Disarankan Jegal Eyang Subur
Jumat, 10 Mei 2013 – 19:31 WIB
JAKARTA - Eyang Subur mengaku serius ingin ikut serta dalam konvensi penjaringan calon presiden dari Partai Demokrat. Menurut Pakar Sosiologi Politik Universitas Indonesia, Hamdi Muluk, langkah Subur itu akan merugikan partai berlambang segitiga mercy tersebut.
Pasalnya sosok Eyang Subur adalah tokoh kontroversial karena ajarannya yang aneh. Selain itu sosok pria yang sedang berseteru dengan Adi Bing Slamet tersebut tidak relevan dengan dunia politik.
Baca Juga:
Eyang Subur menurut Hamdi, memang populer. Namun ia populer karena tingkah lakunya yang aneh. "Populer sih populer, tapi tidak relevan dengan politik," ujar Hamdi saat dihubungi, Jumat (10/5).
Karena itu ia menilai, sosok Eyang Subur tidak akan memberikan nilai tambah untuk Demokrat sebagai sebuah partai politik.
JAKARTA - Eyang Subur mengaku serius ingin ikut serta dalam konvensi penjaringan calon presiden dari Partai Demokrat. Menurut Pakar Sosiologi Politik
BERITA TERKAIT
- Pilkada 2024 Telah Usai, Ketua LUIS Ingatkan Umat Muslim Jangan Terprovokasi Hoaks
- Benny Sabdo: Bawaslu Awasi Melekat Rekapitulasi Suara Pilgub Jakarta 2024
- Pilgub Banten 2024: Bu Airin Kalah 2-6 dari Pak Andra, Ini Perinciannya
- AKBP Kuswara Minta Bantuan Polda setelah Puncak Jaya Sempat Membara
- Real Count Pilkada Purwakarta 2024: Anne Ratna Mustika Berat, Lihat Itu Aksi Dedi Mulyadi
- Optimistis Pilkada Jakarta 2 Putaran, BePro Siap All Out Menangkan Ridwan Kamil-Suswono