Demokrat DKI Sudah Dicolek untuk Dukung Anies-Sandi
jpnn.com - jpnn.com - Calon Gubenur-Wakil Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni gagal melaju di pilkada DKI 2017. Perolehan suara duet yang diusung Koalisi Cikeas itu tak cukup untuk bersaing menuju putaran kedua.
Lantas, siapakah yang akan memanfaatkan pendukung Agus-Sylvi untuk pilkada DKI putaran pedua pada 19 April nanti? Partai Demokrat sebagai salah satu pengusung Agus-Sylvi ternyata sudah mendapat tawaran dari partai pendukung pasangan calon lain.
Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli mengatakan, pihaknya sudah medapat tawaran dari Partai Gerindra. Tujuannya agar massa partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di DKI Jakarta itu mendukung Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang dusung Gerindra.
"Baru pasangan nomor tiga (Anies-Sandi, red). Artinya komunikasi kita buka kan tadi," ujar Nachrowi di DPP Partai Demokrat, Jakarta, Rabu (19/3) malam.
Hanya saja Nachrowi menegaskan sampai saat ini elite PD belum memutuskan sikap untuk pilkada DKI putaran kedua nanti. Sebab, PD juga masih melihat visi dan misi Anies-Sandi.
"Belum bertemu, cuma apa sih kira-kira visi misinya sejalan gak sih," katanya.
Kendati demikian Nachrowi juga mengatakan, tidak menuntup kemungkinan pihaknya akan memberikan dukungan ke pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat. "Tapi kedua-keduanya visi misinya kita pelajari," pungkasnya.(cr2/JPG)
Calon Gubenur-Wakil Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni gagal melaju di pilkada DKI 2017. Perolehan suara duet yang diusung
Redaktur & Reporter : Antoni
- Hinca Demokrat: Kami Mendengar, Kasus Tom Lembong Sarat Balas Dendam Politik
- Peringati HKN 2024, Ibas Ajak Masyarakat Dukung dan Kawal Reformasi Kesehatan
- Eks Klien Curhat soal Survei Poltracking: Saya Rugi Besar, Data Ngaco Semua
- Kementrans Bakal Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Pertumbuhan Ekonomi 8%
- Status Tersangka Denny Indrayana di Kasus Payment Gateway Harus segera Dieksekusi
- Demokrat Minta Auditor BPK Diusut Terkait Jual Beli Opini WTP