Demokrat Ingin Unsur Polisi dan Jaksa Pimpin KPK

Demokrat Ingin Unsur Polisi dan Jaksa Pimpin KPK
Demokrat Ingin Unsur Polisi dan Jaksa Pimpin KPK
JAKARTA - Partai Demokrat memberi sinyal komposisi ideal kepemimpinan KPK kedepan. Ketua Komisi III yang sekaligus menjabat Ketua Departemen Penegakan Hukum DPP PD Benny K. Harman menyatakan KPK nanti juga harus memuat unsur kejaksaan dan kepolisian.

      

Menurut dia, baik kejaksaan maupun kepolisian perlu masuk karena keduanya memahami dengan baik teknis proses hukum sesuai kewenangannya masing-masing. "Menurut saya, mutlak harus ada (jaksa dan polisi, Red), mereka yang tahu menyidik, mereka pula yang tahu menuntut," tegas Benny Harman, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (23/8).

      

Meski demikian, dia menambahkan, pihaknya belum benar-benar yakin kedua unsur tersebut nanti sudah pasti akan lolos dalam pemilihan. "Apakah mereka akan lolos atau tidak, itu hal yang beda lagi. Itu nanti tergantung fit and proper test di komisi," imbuhnya.

   

Pada kesempatan tersebut, Benny kemudian menyayangkan pemeringkatan kualitas calon oleh pansel KPK sebelumnya. Dia menyatakan, penyusunan peringkat 1-4 dari total 8 nama yang diajukan tersebut bisa dimaknai sebagai upaya pemaksaan.  "Ya, mengapa harus dipaksakan (dikirim) delapan orang kalau hanya memang empat yang berkualitas, ya nggak?" kritik Benny.

      

JAKARTA - Partai Demokrat memberi sinyal komposisi ideal kepemimpinan KPK kedepan. Ketua Komisi III yang sekaligus menjabat Ketua Departemen Penegakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News