Demokrat Interogasi Sutan Bhatoegana
Tidak Minta Maaf, Ansor Siap Polisikan
Kamis, 29 November 2012 – 06:19 WIB
Sementara itu, didasarkan kepada reaksi warga NU dan pencinta Gus Dur di berbagai daerah yang makin besar, GP Ansor memberikan tenggat waktu 1 x 24 jam kepada Sutan untuk meminta maaf kepada kelurga Gus Dur, PB NU, dan warga NU secara terbuka. Jika tidak, organisasi sayap kepemudaan NU itu akan membawanya ke ranah hukum dengan melaporkan yang bersangkutan ke Mabes Polri.
Tenggat waktu yang disediakan itu terhitung sejak kemarin (28/11) pukul 14.00 WIB. "Hal ini mengingat eskalasi kemarahan yang semakin luas dan semakin besar," ujar Ketua PW GP Ansor Jatim Alfa Isnaeni di Kantor PP GP Ansor, Jalan Kramat, Jakarta, kemarin.
Saat memberikan pernyataan, dia didampingi Sekretaris PW GP Ansor Jatim Imron Rosyadi Hamid dan Ketua PP GP Ansor Rahmat Hidayat.
Pada bagian lain, pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jatim, KH Salahuddin Wahid ikut mendesak Sutan meminta maaf terkait pernyataan seputar Gus Dur. "Dia seharusnya meminta maaf. Anas (Anas Urbaningrum, ketua umum Partai Demokrat) saja minta maaf," kata Salahuddin di Jombang kemarin (28/11).
JAKARTA - Politikus Partai Demokrat (PD) Sutan Bhatoegana terancam sanksi dari partainya. Kemarin Komisi Pengawas (Komwas) Partai Demokrat memanggil
BERITA TERKAIT
- Bocah SD yang Terseret Arus Banjir Ditemukan Tim SAR Gabungan, Begini Kondisinya
- Uang Nasabah BPR Fianka Hilang, OJK Diminta Tidak Abai
- Begini Sikap Wakil DPR RI Ini soal Rencana PPN 12 Persen
- Agun Gunandjar Sebut KPK Tersangkakan 2 Orang Baru di Kasus e-KTP
- Kalah Berulang Kali, Bang Zul Memaknai Buah Kebaikan Tak Harus Dipanen Langsung
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim