Demokrat Minta Kader Partai Koalisi Tidak Memprovokasi
Kamis, 22 Desember 2011 – 01:03 WIB

Demokrat Minta Kader Partai Koalisi Tidak Memprovokasi
"Kalau kritik kita terima karena kritik itu baik untuk kita. Tapi kritik jelas berbeda dengan kecaman dan serangan. Pemerintah, PD dan Presiden SBY pasti melihat kritik sebagai energi," katanya.
Baca Juga:
Apakah kritikan itu membuat Partai Demokrat gerah atas sikap peserta partai koalisi? Anas enggan menjawabnya. Tapi yang pasti kata dia, dalam berpolitik, tidak semua perasaan harus diungkapkan dengan kata-kata. "Tidak semua harus dikatakan," ucapnya.
Ulil Absar Abdalla sendiri menyebut sikap yang ditunjukkan kader peserta partai koalisi sudah ngawur. Kata dia, politisi dari partai koalisi sebaiknya harus sadar, karena dengan melakukan provokasi tidak memberikan edukasi politik kepada masyarakat. "Bersikap kritis oke, tapi kalau tanpa dasar argumentasi, jadinya berbau provokasi," tegasnya.
Atas sikap kader partai peserta koalisi ini, Demokrat sendiri kata Ulil menyerahkan sepenuhnya kepada publik. Menurut dia, biarlah publik yang menhukumnya karena lambat laun masyarakat akan mengerti terhadap aksi kader partai koalisi. "Mungkin saja bisa dilaporkan ke Badan Kehormatan (BK)," pungkasnya. (awa/jpnn)
CIREBON - Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum meminta agar kader dari partai koalisi tidak melakukan provokasi terhadap sejumlah permasalahan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- DPR dan Masyarakat Sipil Desak Proses Hukum Perusahaan Logistik Pembuat Macet di Pelabuhan Tanjung Priok
- Menjelang PSU Pilkada Pasaman, Rahmat Saleh Mewanti-wanti KPU Proaktif dan Jeli
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, PSI: Itu Tradisi Demokrasi
- 7 Gugatan Hasil PSU Pilkada Sudah Masuk ke MK, Ini Daftarnya
- Menang Gugatan atas PDIP, Tia Rahmania: Saya Bersyukur karena Terkait Nama Baik
- Francine PSI: Direksi Bank DKI Jangan Orang-Orang Titipan