Demokrat Ogah Nyalon Cawapres
jpnn.com - JAKARTA -- Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Jero Wacik memastikan bahwa partainya akan mengusung seorang calon presiden untuk pilpres nanti bukan cawapres.
Hal ini disampaikan Jero menyusul kabar yang berembus bahwa partainya rela jika hanya mendapat jatah sebagai cawapres dengan parpol lain.
"Perlu saya sampaikan bahwa dari awal bahwa ini adalah konvensi capres Partai Demokrat. Tidak pernah ada konvensi cawapres. Ini targetnya konvensi capres," tegas Menteri ESDM itu di kompleks kantor Wapres, Jakarta, Rabu, (16/4).
Meski demikian, kata Jero, Demokrat tetap menunggu hasil akhir penghitungan suara resmi yang akan dikeluarkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Sepanjang itu, ia menegaskan Demokrat tetap konsisten memunculkan seorang capres dari hasil konvensi. Jika suara tidak mencukupi target, ia menyatakan Demokrat akan berkoalisi dengan partai lain untuk dapat ikut dalam pilpres nanti.
"Nanti akan dilihat, seberapa kemungkinannya untuk mengusung capres kita. Capres aja. Kan logikanya kalau mau ajukan capres harus 25 persen, kita akan ngajakin orang nanti.
Nanti tunggu saja," sambung Jero.
Demokrat, kata Jero, optimis dengan kelangsungan konvensi dan pencapresan tersebut. Ia mengaku belum ada nama lain yang diusung dari luar 11 peserta konvensi itu. "Yang penting 11 peserta itu dulu sampai final. Nanti finalnya gimana kan tunggu saja," tandas Jero. (flo/jpnn)
JAKARTA -- Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Jero Wacik memastikan bahwa partainya akan mengusung seorang calon presiden untuk pilpres nanti
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Sumut, Luar Biasa
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan BKN Keluar, Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu Ada tetapi Tanpa Tunjangan, Waduh
- Gaji PPPK Paruh Waktu Rp 3,8 Juta, Jam Kerja Part Time Belum Jelas
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon