Demokrat Pastinya Merapat ke Mana? Masih Cair
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Nurhayati Ali Assegaf tidak sependapat dengan tudingan yang menyebut partainya tengah bermain tiga kaki menyongsong Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
“Kami cuma punya dua kaki,” tegas Nurhayati di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (13/3).
Sebelumnya, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, menyebut gerakan Partai Demokrat mendekati Jokowi, Prabowo, dan juga ikut berwacana membentuk poros ketiga.
Menurut Nurhayati, politik masih sangat dinamis dan cair. Sebab, masih ada waktu lima bulan menentukan calon presiden dan calon wakil presiden, karena masa pendaftaran jatuh pada Agustus 2018 nanti.
“Demokrat masih terus melakukan komunikasi politik tentunya dengan siapa saja,” kata anggota Komisi I DPR ini.
Partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu harus mengikuti aturan undang-undang soal ambang batas pencalonan presiden 20 persen kursi di DPR atau 25 persen suara sah nasional.
Karena itu, partai berlambang bintang mercy ini harus berkoalisi dengan lainnya. Sebab, perolehan suara maupun kursi PD tidak memungkinkan untuk mencalonkan sendiri.
“Kami perlu melakukan penjajakan komunikasi politik. Jadi belum final, kepada siapa saja kemungkinan itu masih mungkin bisa terbuka,” paparnya.
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf menyatakan masih menjajaki komunikasi dengan siapa saja.
- Kenaikan PPN 12 Persen, Marwan Cik Asan Mendukung karena Ada Perlindungan bagi Masyarakat Bawah
- Minta KPU DKI Tanggung Jawab, Taufik Demokrat: Pilkada Jakarta Harus Diulang
- Abdul Rachman Thaha Gabung ke Demokrat, Ada Faktor Anwar Hafid
- Demokrat Turun Tangan Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal di Pilkada Siak 2024
- Kenaikan PPN 12 Persen Bakal Ditunda, Marwan Cik Asan: Pilihan Bijak
- Budayawan Anggap Jokowi Merusak Peradaban Indonesia, Rakyat Perlu Bergerak