Demokrat Pimpin DPR Paling Beragam dalam Sejarah AS
Nancy Pelosi, pentolan Demokrat, kembali berhasil menduduki kursi ketua DPR. Dia adalah perempuan pertama -dan satu-satunya- yang pernah menjabat posisi strategis itu.
Kursi tersebut lepas dari dia delapan tahun lalu, saat Demokrat menjadi minoritas di parlemen.
Didapuk sebagai perempuan paling berpengaruh dalam politik AS saat ini, Pelosi pun sudah siap "berperang". Melawan Republik dan terutama melawan Presiden Donald Trump.
Asuransi kesehatan, imigran, dan perubahan iklim adalah agenda Demokrat yang akan diperjuangkan di bawah komando Pelosi. Dalam sambutannya, perempuan 64 tahun itu juga sama sekali tak menyebut Trump. Padahal, dua mendiang presiden lain dari Republik, George H.W. Bush dan Ronald Reagan, disebut. (bil/c11/ttg)
Kongres Baru AS dalam Angka
2: Jumlah perempuan muslim pertama yang jadi anggota parlemen. Jumlah yang sama untuk perempuan keturunan Indian yang masuk parlemen.
6: Jumlah negara bagian yang hanya diwakili senator perempuan.
10: Jumlah anggota kongres Demokrat yang masuk kategori LGBTQ.
Dari meja pimpinan rapat itu saja tergambar jelas kemajemukan Amerika Serikat (AS). Terwakili lewat para wakil rakyat yang dilantik Kamis (3/1) waktu setempat.
- Kenaikan PPN 12 Persen, Marwan Cik Asan Mendukung karena Ada Perlindungan bagi Masyarakat Bawah
- Minta KPU DKI Tanggung Jawab, Taufik Demokrat: Pilkada Jakarta Harus Diulang
- Abdul Rachman Thaha Gabung ke Demokrat, Ada Faktor Anwar Hafid
- Demokrat Turun Tangan Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal di Pilkada Siak 2024
- Kenaikan PPN 12 Persen Bakal Ditunda, Marwan Cik Asan: Pilihan Bijak
- Budayawan Anggap Jokowi Merusak Peradaban Indonesia, Rakyat Perlu Bergerak