Demokrat Ribut, Ical Mengaku Sedih

Demokrat Ribut, Ical Mengaku Sedih
Demokrat Ribut, Ical Mengaku Sedih
Terkait kasus Nazaruddin, mantan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat itu menyatakan, sebaiknya serahkan saja ke aparat penegak hukum. Apalagi, kata dia, saat ini kepolisian tengah melakukan pencarian terhadap politisi muda asal Simalungun, Sumut, itu.

Menyoal adanya dugaan transaksi keuangan mencurigakan oleh Nazarudin yang ditemukan oleh Pusat Pelaporan Analisa dan Transaksi Keuangan (PPATK), Ical enggan menganggapi lebih jauh. "Tanya PPATK. Silahkan PPATK periksa. Belum tentu transaksinya buruk," kata Ical.

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jendral Partai Demokrat, Saan Mustafa, menyatakan menyerahkan kasus ini ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk bisa membawa pulang Nazar ke tanah air.

"Kita serahkan ke KPK," kata Saan Mustafa kepada wartawan, di Jakarta, Senin (11/7). (boy/jpnn)


Berita Selanjutnya:
Ical Dorong Prita Ajukan PK

JAKARTA -- Partai Golkar merasa tidak mendapatkan keuntungan politik apa pun dari hiruk-pikuk di internal Partai Demokrat yang dipicu ocehan tersangka


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News