Demokrat Sebenarnya Sudah Siapkan Sanksi untuk TGB, Tapi...
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat (PD) Ferdinand Hutahaean mengungkapkan, sebenarnya partainya sudah menyiapkan sanki untuk M Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang (TGB). Sanksi itu terkait dengan keputusan gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) yang juga anggota Majelis Tinggi PD tersebut mendeklarasikan dukungan untuk Joko Widodo.
"Dia (TGB) disanksi bukan karena mendukung Jokowi. Tapi karena mendahului keputusan partai,” ujar Ferdinand di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (24/7).
Namun, PD urung memberikan sanksi untuk TGB. “Beliau sudah menyatakan mundur. Jadi, tidak ada sanksi," ujar Ferdinand.
Menurut Ferdinand, seharusnya TGB tidak mendahului keputusan partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu. Jika memang gubernur NTB itu mendukung Jokowi, seharusnya keinginannya diperjuangkan melalui internal partai dan dimusyawarahkan oleh Majelis Tinggi PD.
"Tidak ada sanksi sepanjang demokrasinya di internal," sambungnya.
Ferdinand menambahkan, partainya juga sudah menerima surat pengunduran diri TGB. “Kemarin sudah diterima lewat Dewan Kehormatan Partai," pungkasnya.(sat/JPC)
Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean seharusnya TGB tidak mendahului keputusan partai pimpinan SBY itu.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kenaikan PPN 12 Persen, Marwan Cik Asan Mendukung karena Ada Perlindungan bagi Masyarakat Bawah
- Bank Mandiri Resmi jadi Sponsor Jakarta LavAni, Siap Gebrak Proliga 2025
- Berita Duka, Ketua Demokrat SBD Johanis Ngongo Ndeta Meninggal Dunia
- PBVSI Apresiasi Saran dari SBY Soal Jumlah Peserta Proliga 2025
- Maulana Kabbani
- Abdul Rachman Thaha Gabung ke Demokrat, Ada Faktor Anwar Hafid