Demokrat Siap Voting

Tolak Kompromi Parpol Masuk KPU

Demokrat Siap Voting
Demokrat Siap Voting
JAKARTA - Titik temu pembahasan RUU Penyelenggara Pemilu masih sulit dicapai. Partai Demokrat masih kukuh bahwa anggota KPU tetap harus dari kalangan independen. Partai pemilik kursi terbanyak di parlemen ini pun sudah menyatakan siap melakukan voting.

"Tidak ada kompromi, kami tahan pada posisi itu," tegas Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah di gedung DPR, Senayan, Jakarta, kemarin (18/11). Dia menyatakan, fraksinya akan tetap pada pendirian bahwa anggota KPU tidak boleh dari kalangan partai politik.

Dia menyatakan, fraksinya juga belum bisa menerima upaya kompromi sejumlah fraksi yang dimunculkan beberapa waktu terakhir. Sebab, menurut Jafar, pijakan fraksi-fraksi dalam mengajukan kompromi tetap orang parpol bisa masuk KPU. "Susah kami menerimanya," tandasnya.

Jafar menyatakan, independensi KPU sangat penting. Sebab, hanya dengan independensi tersebut pelaksanaan pemilu bisa lebih dijamin berlangsung adil. "Beda kalau diselenggarakan lembaga yang tidak independen, kecurigaan masyarakat pasti muncul," imbuhnya. Hasil pemilu, baik legislatif maupun presiden, berpotensi diragukan. "Itu kan tidak baik, bahkan bisa merusak demokrasi," kata ketua DPP Partai Demokrat tersebut.

JAKARTA - Titik temu pembahasan RUU Penyelenggara Pemilu masih sulit dicapai. Partai Demokrat masih kukuh bahwa anggota KPU tetap harus dari kalangan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News