Demokrat Tegaskan Bukan Karena Kesengajaan

JAKARTA - Fraksi Partai Demokrat (FPD) di DPR menegaskan bahwa tidak ada kesengajaan dalam hal Laporan Harta Kekayaan Pejabat/Penyelenggara Negara (LHKPN) sehingga belum seluruh anggota fraksi terbesar di DPR itu melaporkannya ke KPK. Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Max Sopacua, menyatakan, ada kendala teknis sehingga belum seluruh anggota FPD menyerahkan LHKPN ke KPK.

Menurut Max, mayoritas anggota FPD masih baru sehingga kerepotan dalam mengisi LHKPN. Selain itu, DPR juga baru saja menjalani masa reses. "Karena mayoritas  baru, jadi banyak yang belum mengerti bagaimana mengisi formulir itu. Selain itu waktu reses yang baru saja berlalu, anggota FPD juga turun ke daerah pemilihan sehingga belum sempat menyelesaikannya (LHKPN),” ujar Max di gedung DPR, Kamis (15/7).

Max menyebutkan, dari sekitar 148 anggota FPD, kini hanya tinggal sekitar 40 orang yang belum menyerahkan LHKPN. FPD, lanjut Max, juga sudah mengintruksikan anggotanya untuk segere menyelesaikannya dan menyerahkan ke KPK.

"Kita sudah minta mereka untuk menyelesaikan secepatnya. Anggota kami bisa menyerahkan langsung (ke KPK) ataupun melalui fraksi di DPR,” tegasnya.