Demokrat Tetap Anggap Boediono Bersih dari Kasus Century
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Timwas Century DPR, Achsanul Qasasi menilai tidak ada yang istimewa dengan penyebutan nama Wakil Presiden Boediono dalam surat dakwaan atas Budi Mulya dalam kasus dugaan korupsi bail out untuk Bank Century. Menurut politikus Partai Demokrat itu, isi dakwaan tidak membuat Boediono otomatis terbukti melakukan tindak pidana korupsi.
Achsanul mengatakan, surat dakwaan Budi Mulya hanya menunjukkan bahwa Boediono ikut membuat kebijakan tentang bail out Century. Achsanul menganggap hal itu memang menjadi kewenangan Boediono selaku Gubernur Bank Indonesia saat itu.
"Yang disebut Budi Mulya itu orang-orang yang hadir saat rapat 20 November. Jadi BI tanggal itu memang harus buat keputusan dan bukan hal yang tidak wajar, negara justru butuh keputusan," kata Achsanul kepada wartawan di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (6/3).
Pria yang duduk di komisi keuangan dan perbankan DPR RI itu mengatakan, kebijakan bail out Century memang dibutuhkan untuk menyelamatkan ekonomi. Bahkan, Komisi XI DPR juga mendukung kebijakan bail out.
Karenanya, sambung Achsanul, Boediono tidak bisa disalahkan hanya karena ikut membuat kebijakan tersebut. "Kecuali kalau memang ada kepentingan pribadi disitu, itu silahkan dilacak. KPK yang harus buktikan apakah untuk kepentingan negara atau ada kepentingan khusus," ujarnya.
Karenanya Achsanul menyayangkan sikap rekan-rekannya di Timwas Century yang terus mengkait-kaitkan kasus Century dengan Boediono. Apalagi, sampai memunculkan wacana pemakzulan terhadap Boediono yang kini menjadi wakil presiden.
Achsanul menegaskan, pemakzulan terhadap Boediono sangat berlebihan. Pasalnya, Boediono bukanlah seorang tiran yang menyiksa rakyatnya. "Saya lihat ini pemaksaan politik, Pak Boed bukan Khadaffi atau Saddam Husein yang memperlakukan rakyatnya dengan buruk," tandasnya.(dil/jpnn)
JAKARTA - Anggota Timwas Century DPR, Achsanul Qasasi menilai tidak ada yang istimewa dengan penyebutan nama Wakil Presiden Boediono dalam surat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Baharkam Polri Siapkan 3 Ambulans Udara Selama Nataru
- Erdogan Disebut Walk Out Saat Prabowo Berpidato, Begini Penjelasan Mayor Teddy
- Irjen Iqbal Beri Penghargaan kepada 134 Personel yang Bekerja Baik Melayani Masyarakat
- Propam Periksa 256 Senjata Api Personel Kepolisian di Polda Kalsel
- Pasangan Suami Istri di Kudus Meninggal Secara Misterius
- Harvey Moeis Divonis 6 Tahun 6 Bulan Penjara dan Denda Rp 1 Miliar