Demonstran Lempar Bom Bensin dan Bebatuan di Gedung Parlemen

jpnn.com, HONG KONG - Polisi Hong Kong terpaksa menembakkan gas air mata dan menyemburkan air ke arah pengunjuk rasa untuk membubarkan mereka yang melemparkan bom-bom bensin dan bebatuan di dekat gedung Dewan Legislatif dan kantor-kantor pemerintah pusat pada Minggu
Sejumlah demonstran mengadakan aksi unjuk rasa paling belakangan itu dengan melempari polisi di dekat pangkalan Tentara Pembebasan Rakyat China di kota itu.
Mereka menyobek dan membakar satu spanduk yang bertuliskan peringatan ulang tahun ke-70 berdirinya Republik Rakyat China pada 1 Oktober.
Satu kendaraan yang membawa meriam air terbakar setelah terkena sebuah bom bensin.
Kendaraan itu menyemburkan air berwarna biru, yang seperti digunakan di tempat-tempat lain di dunia untuk membantu mengidentifikasi para pemerotes kemudian.
"Polisi memperingatkan para demonstran agar menghentikan aksi-aksi ilegal dan meninggalkan tempat segera," kata polisi dalam sebuah pernyataan.
Wilayah yang dikendalikan China itu telah dilanda bentrokan-bentrokan lebih dari tiga bulan.
Para pengunjuk rasa marah terhadap apa yang mereka lihat campur tangan oleh Beijing di dalam urusan kota itu kendati telah berjanji akan memberikan otonomi.
Polisi memperingatkan para demonstran agar menghentikan aksi-aksi ilegal dan meninggalkan tempat segera.
- BAMTC 2025: Tim Indonesia Waspadai Ganda Hong Kong
- Keren, Perusahaan Asal Sumenep Ini Ekspor 10.000 Kg Kerapu Hidup ke Hong Kong
- Bea Cukai Tual Melepas Ekspor Perdana 7,6 Ton Ikan Kerapu Hidup ke Hong Kong
- Bank Mandiri Promosikan Sektor IT ke Investor Hong Kong
- Menko Airlangga Hartarto Bertemu Menteri Keuangan Hong Kong, Ini yang Dibahas
- Duta Digital BNI Rangkul PMI Hong Kong untuk Melek Keuangan