Dendam Ilmiah

Dendam Ilmiah
Ilustrasi foto banjir di Jakarta. Foto: Disway

Tentu kita juga perlu minta bantuan ilmuwan meski kita bukan komunis empat kaki.

Tahap pertama ilmuwan yang bisa membuat peta. Peta banjir. Yang bisa di akses di HP masing-masing.

Setidaknya penduduk bisa tahu: kawasan perumahan mereka termasuk yang mana.

Kan ada kawasan yang banjir ketika hujan deras berlangsung 3 jam. Itu kelurahan mana saja. RT berapa saja. Warnanya kuning tua.

Ada kawasan yang baru banjir kalau hujan derasnya 4 jam. Diberi warna merah muda.

Dan seterusnya. Merah tua dan merah kehitaman. Semua orang pun bisa tahu rumahnya di kawasan warna apa.

Masing-masing bisa berpikir sendiri apa yang harus dilakukan kalau hujan deras sudah berlangsung empat jam.

Mungkin tidak harus seperti itu. Ilmuwan bisa menemukan cara yang lebih baik.

Banjir sudah berlalu, mestinya. Yang belum adalah sentimen-sentimennya. Setiap kali ada masalah di Jakarta, gema pilpres mendengung lagi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News