Dengar Mau Dipanggil SBY, PKS Gelar Rakor
Sabtu, 02 April 2011 – 12:01 WIB
PKS, dalam hal ini, tidak akan proaktif meminta pertemuan dengan SBY. PKS, kata Mahfudz, masih akan menunggu realisasi pertemuan antara Presiden SBY dengan Hilmi. ”Kebijakan koalisi selama ini diputuskan oleh Majelis Syura, maka pembicaraan Ketua Majelis Syura dengan Presiden SBY menjadi pintu masuk agenda ini,” jelas Mahfudz.
Baca Juga:
Menirukan pernyataan Hilmi, Mahfudz menyatakan bahwa sekecil apapun perubahan kontrak koalisi, harus dibawa dan diputuskan dalam Majelis Syura. Ini karena, Majelis Syura merupakan forum pengambilan keputusan. ”PKS tetap menjunjung posisi Majelis Syura sebagai organisasi tertinggi,” ujarnya menegaskan.
Hilmi, lanjut Mahfudz, juga menyatakan bahwa kontrak koalisi saat ini sejatinya sudah bagus. Kelemahan utama dalam kontrak koalisi saat ini hanyalah implementasi dari anggota koalisi saja. ”Dan jika ada ide perubahan, tentu harus dibicarakan bersama-sama dengan semua pimpinan partai koalisi,” tandasnya. (bay)
JAKARTA – Isu koalisi yang memojokkan posisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah surut. Namun, bahasan koalisi itu nampaknya masih dibahas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Politikus Senior PDIP Ini Nilai Megawati Nakhoda NKRI, Hasto Adalah Jangkarnya
- Megawati Sebut Mundur Lebih Terhormat daripada Dipecat, Sindir Jokowi?
- HUT ke-52 PDIP: Megawati Perintahkan Kader Bonding dengan Rakyat
- Pemerintah Pertimbangkan Melantik Dahulu Kepala Daerah Tak Bersengketa di MK
- Dituding Berperan Memenangkan Istri di Pilkada Serang, Mendes PDT Merespons
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia