Denisa Berubah Signifikan dalam Album Bloodbuzz
Denisa mengalami perubahan musik yang siginifikan dari indie-rock yang muram menjadi pop masa kini yang lebih segar pada album Bloodbuzz.
Dia mengerjakan musik bersama produser Rayhan Noor.
Mereka melakukan sesi workshop setiap pekan selama 2 bulan.
Proses penulisan lirik pun ditulis sepenuhnya oleh Denisa dengan berbagai penyesuaian.
"Lirik-lirik yang dihasilkan saat workshop pada awalnya tidak sefrontal dan sejujur hasil akhir seperti yang tampil di album," beber Denisa.
Demajors sebagai label rekaman menganggap perilisan album Bloodbuzz merupakan sebuah selebrasi.
Sebagai solois perempuan, Denisa diakui sebagai sosok multitalenta yang unik.
"Denisa cukup berbeda dengan umumnya solois perempuan di negeri ini. Selain sebagai singer-songwriter yang terus berkembang secara kreatif, Denisa juga mengerti tentang sound production," ucap David Tarigan, A&R Demajors.
Solois muda asal Jakarta, Denisa, makin memantapkan pilihannya untuk berkiprah di dunia musik dengan merilis album Bloodbuzz.
- Ghostbuster Akhirnya Melepas Insulin Adrenalin
- Tiket Synchronize Fest 2025 Mulai Dijual, Sebegini Harganya
- Synchronize Fest 2025 Pertemukan Lagi Elvy Sukaesih dan Tokyo Ska Paradise Orchestra
- Denisa Dipastikan Tampil dalam Roadburn Festival 2025 di Belanda
- Sambutlah Manifes dari Dirty Ass
- HMGNC Berbagi Kemeriahan Konser 20 Tahun