Denni Purbasari: Kartini Game Changer di Era Pandemi
Sri Mulyani mengungkapkan keheranannya atas pertanyaan mengapa Kartu Prakerja tidak total menjadi program bantuan sosial saja.
“Pemerintah melakukan semua instrumen untuk mengatasi baik virus maupun dampaknya. Termasuk mengembangkan pelatihan-pelatihan. Jadi, kalau seabad lalu Kartini berjuang untuk mendapatkan ilmu, sekarang saya bingung, diberi ilmu kok malah tidak mau? Maunya hanya bansos,” kata Sri Mulyani.
Sri Mulyani menyatakan tidak masalah jika seseorang belajar sebuah ilmu, misalnya pelatihan berbahasa Inggris, namun belum bisa diaplikasikan karena saat ini industri pariwasata belum dibuka.
“Ilmu itu tidak akan hilang. Dipelihara saja, nanti akan beranak. Selain itu, feedback yang ada akan menjadi masukan bagi Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja untuk perbaikan program berikutnya sehingga menjadi kebijakan publik yang akan selalu diperbaiki. Karena itu, saya tetap berpendapat, training dengan memberikan skilling, reskilling, dan upskilling ini harus ditegaskan,” kata Sri Mulyani.
Menkeu pun menekankan pembelajaran secara daring di Program Kartu Prakerja menjadi pelengkap dari pelatihan-pelatihan vokasi yang selama ini dilakukan kementerian lain seperti Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Pendidikan.
“Ini adalah komplementaritas dari pelatihan-pelatihan yang ada sebelumnya. Tetapi karena situasi Covid-19, Program Kartu Prakerja justru menjadi arus yang paling besar karena orang tak perlu datang secara fisik. Cukup mendaftar online, lalu mendapat pelatihan,” kata Sri Mulyani.
Menkeu menyatakan, semangat untuk terus belajar dan tidak kenal menyerah sejalan dengan spirit Kartini yang selalu relevan hingga saat ini.
“Lebih dari seratus tahun lalu, seorang perempuan mampu menjadi penggerak, gamechanger, mengubah persepsi, dan memperjuangkan kesetaraan bagi perempuan. Begitu besar passionnya dalam merumuskan sebuah tekad, bahwa perempuan perlu mendapat kesempatan yang sama dalam pendidikan,” urai Sri Mulyani.
Kartu Prakerja awalnya didesain sesuai janji kampanye Presiden Joko Widodo yakni untuk membekali angkatan kerja Indonesia dengan keterampilan mumpuni.
- Menko Airlangga Sebut Kartu Prakerja Menjawab Kebutuhan Pembelajaran Seumur Hidup
- Srikandi BUMN Gelar Edukasi Terkait Investasi Properti
- Rayakan Hari Kartini, Seluruh Karyawan Juragan 99 Garment Berkebaya Sepekan
- Peringati Hari Kartini: Memaknai Peran Penting Perwira Pertamina untuk Keluarga
- Ratusan Polwan Ikut Jadi Pendonor Darah Demi Penuhi Kebutuhan Stok
- Peringati Hari Kartini, PT Biro Klasifikasi Indonesia Gelar Srikandi BKI