Denny Siregar Sebut Penusukan Syekh Ali Jaber Mirip Peristiwa 1998 dan 2018

Pada kicauan sebelumnya, Denny mengajak masyarakat mendoakan Syekh Ali Jaber.
Ia juga mengajak warganet untuk tidak berspekulasi masalah penusukan tersebut.
"Ga usah banyak spekulasi masalah penusukan syeikh ali jabber di Lampung. Kita sama2 gak tau ada apa dan apakah ada dalang dibaliknya. Lebih baik nunggu laporan polisi aja. We dont know what we dont know," twit @Dennysiregar7,
Andika, seorang warga Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjung Karang Barat (TKB), Bandarlampung, menceritakan kronologi penusukan yang dialami ulama asal Madinah itu.
Syekh Ali Jaber saat itu sedang menghadiri Wisuda Tahfidz Perdana TPQ dan RumahTahfids Falahudiin Tahun ajaran 2019-2020 M serta perayaan tahun baru Islam 1442 dengan tema" Mahkota surga untuk ayah dan ibu serta membangun generasi yang berbudi pekerti dan berbasis Alquran".
"Penusukan tersebut terjadi berawal dari Syekh Ali Jaber yang ingin memberikan hadiah kepada anak kecil yang bisa membaca Al-Fatihah dengan benar," kata Andika, di Bandarlampung, Minggu (13/9).
Andika menjelaskan bahwa ketika anak yang dipanggil sudah di atas panggung,Syekh Ali Jaber bertanya kepada si anak, ingin hadiah sepeda atau yang lainnya.
"Kemudian anak tersebut turun panggung ke ibunya untuk bertanya kepada ibunya dan naik lagi ke panggung dan memberitahu Syekh Ali Jaber dia ingin sepeda," jelasnya.
Denny Siregar mengatakan, penusukan yang dialami Syekh Ali Jaber mirip peristiwa 1998 dan 2018.
- Dendam Pribadi Jadi Motif Penusukan Pria di Ogan Ilir, Pelaku Sudah Ditahan Polisi
- Pria Dikeroyok dan Ditusuk Saat Berada di Dermaga Dishub Sungsang, Polisi Tangkap 1 Pelaku
- Korban Penusukan Brutal di Semarang Bernama Pak Harto, Begini Kondisinya
- Penusukan Brutal di Semarang Terekam CCTV, Polisi Buru Pelaku
- Darah Tumpah di Thamrin City, Tusuk Mantan Kekasih karena Tak Terima Diputus
- Polisi Tembak Pelaku Penusukan di Denpasar Bali