Densus 88 Bekuk Enam Terduga Teroris Jaringan JAD di Jawa Tengah
Selasa, 26 Mei 2020 – 19:20 WIB
jpnn.com, JAKARTA - Selama Ramadan hingga lebaran, Densus 88 Antiteror tidak mengendurkan penindakan terhadap para pelaku teror. Salah satu buktinya dengan penangkapan sejumlah terduga teroris di kawasan Jawa Tengah (Jateng) beberapa hari terakhir.
"Benar, Densus 88 menangkap enam terduga teroris Jawa Tengah. Penangkapan di wilayah Solo itu terkait dengan jaringan JAD (Jemaah Ansharut Daulah),” kata Ahmad kepada wartawan di Jakarta, Selasa (26/5).
Namun, Ahmad belum mau memerinci lokasi dan identitas dari teroris yang ditangkap. Menurut dia, kasus ini terus dikembangkan dan masih ada pelaku lain yang dikejar. “Sekarang masih diperiksa,” ujar Ahmad.
Sementara diketahui, untuk teroris berinisial REP dan BE ditangkap pada Kamis 21 Mei lalu di Sukoharjo. Dalam penangkapan itu, ditemukan sebelas buku seruan jihad.
Dari informasi dihimpun, kedua teroris itu berasal dari Sumatera Barat (Sumbar). Keduanya datang ke Jawa Tengah dan merekrut sejumlah anggota baru untuk melakukan aksi teror. (cuy/jpnn)
Selama Ramadan hingga lebaran, Densus 88 Antiteror tak mengendurkan penindakan terhadap para pelaku teror. Salah satu buktinya dengan penangkapan sejumlah terduga teroris di kawasan Jawa Tengah (Jateng) beberapa hari terakhir.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
BERITA TERKAIT
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- 3 Teroris yang Ditangkap di Jateng Merupakan Jaringan Anshor Daulah
- Tangkap 3 Terduga Teroris di Sukoharjo, Densus 88 Sita Sajam di Rumah SQ
- Densus 88 Bubarkan Jamaah Islamiyah, Ormas yang Pernah Ledakkan HKBP Hangtuah Pekanbaru
- Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris Jaringan JAD di Bima
- Densus Tangkap 7 Terduga Provakator Terkait Kedatangan Paus, Ada Narasi Terorisme