Densus 88 Beroperasi di Aceh
Minggu, 15 Januari 2012 – 07:43 WIB
Menurut Saud, untuk mengatasi keadaan di Aceh, diperlukan partisipasi semua pihak, dan bukan hanya bersandar pada kepolisian belaka. "Kita butuh partisipasi dari semua pihak, masyarakat tolong bantu kami untuk memberi informasi, termasuk aparat intelijen, sama-sama melaksanakan pemantauan, semoga bisa berjalan dengan baik," ungkapnya.
Secara terpisah, Koordinator Kontras (Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Kekerasan) Haris Azhar menilai kehadiran Densus 88 di Aceh justru patut dipertanyakan. "Mengapa Densus yang tugas pokoknya menangkap teroris? Ini bisa menimbulkan trauma," katanya.
Aktivis lulusan Universitas Essex, Inggris ini yakin bahwa serangkaian penembakan di Aceh sudah diskenario oleh sebuah kepentingan politik. "Ini yang selama ini tak pernah diakui pemerintah, seolah-olah Aceh aman padahal faktanya situasi sangat mengkhawatirkan," kata Haris yang baru saja pulang dari Banda Aceh ini. (rdl)
JAKARTA - Satuan elit Detasemen Khusus 88 Mabes Polri bergerak ke Nanggroe Aceh Darussalam. Namun, kali ini , korps burung hantu itu tidak sedang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Detik-Detik Kapal Cagub Maluku Utara Benny Laos Meledak dan Terbakar, Mencekam
- Perbani: Kami Ingin Perbaiki Kondisi Fisik Anak-Anak yang Menderita Hernia Inguinalis
- Mensos Gus Ipul Terima Penghargaan Jer Basuki Mawa Bea Emas dari Pemprov Jatim
- Cagub Maluku Utara Benny Laos Meninggal Setelah Kapalnya Meledak dan Terbakar
- Pemuda Kaltim Ikut Berperan Dalam Peresmian Istana Negara di IKN
- 5 Asosiasi Minta Prabowo Kaji Ulang Pembentukan Kementerian Haji dan Umrah