Densus 88 Dinilai Bertindak Seperti Preman
Selasa, 21 September 2010 – 15:04 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi III dari Fraksi Gerindra, Desmond J Mahesa mengatakan tindakan Densus 88 yang menerobos pengamanan Bandara Polonia Medan, Sumatera Utara sebagai bentuk sikap superior di tubuh kepolisian. Menurutnya, tindakan superior itu layaknya menjadi preman-preman baru di institusi kepolisian. Tindakan Densus kata Desmond seperti Kopasus yang melakukan tindakan sewenang-wenang ketika era Soeharto yang berdalih tugas negara. "Ini sama dengan kasus kopasus yang sewenang-wenang di jaman Soeharto. Istilahnya alasan tugas negara. Kalau tugas negara, yang bertugas di daerah juga bertugas untuk kepentingan negara," cetusnya.
"Persoalan ini menjadi hal yang buruk kalau ada instansi yang seolah-olah menjadi superior. Ini harusnya dikoordinasikan dengan baik. Persoalannya superior-superior ini, seperti preman-preman baru di kepolisian," kata Desmond di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (21/9).
Baca Juga:
Ada dua pelanggaran yang dilakukan Densus 88 di Bandara Polonia Medan. Yang pertama kata Desmond adalah melampaui kapasitas wilayah yang ada di Polda Sumut. Kedua, tidak menghormati persyaratan administratif bandara.
Baca Juga:
JAKARTA - Anggota Komisi III dari Fraksi Gerindra, Desmond J Mahesa mengatakan tindakan Densus 88 yang menerobos pengamanan Bandara Polonia Medan,
BERITA TERKAIT
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat