Densus 88 Geledah Dua Rumah Terduga Teroris di Tanjung Morawa, nih Isinya
Bagi warga sekitar, R bukan penghuni lama, melainkan pendatang dan orangnya tertutup. Warga hanya mengetahui pekerjaannya sebagai wiraswasta.
Sedangkan dari rumah RP, diketahui petugas menyita buku, anak panah dan laptop.
Namun, W, istri RP membantah jika suaminya diamankan karena kasus dugaan terorisme.
“Tadi polisinya datang dan langsung tanya di mana buku dan anak panah. Mereka juga tanya soal senjata soft gun. Katanya, suami saya jual soft gun ke orang yang salah. Tetapi polisi tak menjelaskan alasan penangakapan,” ujar Weny seperti dilansir pojoksatu.id hari ini.
Menurutnya, suaminya memang sudah lama memiliki soft gun dan telah punya izin. Dia bahkan tergabung dengan klub menembak. Namun keluarga tak tahu Riki dibawa ke mana oleh polisi.
BACA JUGA: Video Detik-detik Kecelakaan Maut yang Menewaskan 4 Orang di JTTS
“Mereka (polisi) cuma bilang nanti dikabarin. Kami tak tahu suami saya di mana sekarang,” ungkapnya. (nin)
Tim Densus 88 Antiteror menangkap dua warga Tanjung Morawa, Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (18/10).
Redaktur & Reporter : Budi
- 3 Teroris yang Ditangkap di Jateng Merupakan Jaringan Anshor Daulah
- Tangkap 3 Terduga Teroris di Sukoharjo, Densus 88 Sita Sajam di Rumah SQ
- Densus 88 Bubarkan Jamaah Islamiyah, Ormas yang Pernah Ledakkan HKBP Hangtuah Pekanbaru
- Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris Jaringan JAD di Bima
- Densus 88 Tangkap 1 Terduga Teroris Terafiliasi AQAP di Gorontalo
- Teroris di Batu Menyiapkan Bom Berdaya Ledak Tinggi Untuk Bunuh Diri