Densus 88 Ingin Tangkap Hidup-Hidup
Senin, 12 Oktober 2009 – 20:54 WIB
Nanan mengatakan, langkah tegas yang dilakukan terhadap Seafudin dan Syahrir bukanlah untuk kepentingan personal atau kepentingan kepolisian. "Namun ini untuk kepentingan umum," tandasnya.
Baca Juga:
Seperti diketahui, setelah melalui proses identifikasi jasad secara ilmiah, Mabes Polri memastikan dua pria yang ditembak hingga tewas dalam penggrebekan teroris di Ciputat, Tangerang, adalah Saefudin Jaelani dan M Syahrir. Kesimpulan tersebut ditegaskan setelah Mabes Polri melakukan identifikasi dengan metode primer dan sekunder. (sam/JPNN)
JAKARTA -- Pihak Mabes Polri menanggapi reaksi sejumlah kalangan yang menyesalkan mengapa Saefudin Jaelani dan M Syahrir tidak ditangkap hidup-hidup.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon
- Mbak Rerie: Pembangunan Kebudayaan Bukan Langkah yang Mudah, Butuh Dukungan Semua Pihak
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan
- Gegara Dilarang Pakai Narkoba, RR Tega Aniaya Istri Hingga Tewas
- Mengisi Kuliah Umum di Politeknik PU, AHY Bicara Program Makan Bergizi Gratis