Densus 88 Polri Siap Penuhi Panggilan Komnas HAM soal Penembakan Dokter Sunardi
![Densus 88 Polri Siap Penuhi Panggilan Komnas HAM soal Penembakan Dokter Sunardi](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2022/01/06/kepala-biro-penerangan-masyarakat-karopenmas-divisi-humas-j8-g08u.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri bakal memenuhi panggilan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Selasa (15/3) besok.
Penyidik Densus 88 bakal dimintai klarifikasi perihal penembakan tersangka teroris Sunardi di Jawa Tengah, Rabu pekan lalu.
Hal itu diungkap Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan.
"Densus 88 akan hadir terkait dengan tindakan penegakan hukum aparat terhadap tersangka tindak pidana teroris SU (Sunardi)," kata Ramadhan saat dikonfirmasi, Senin (14/3).
Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 itu mengaku belum mengetahui secara pasti maksud pemanggilan Komnas HAM.
"Saya tidak tahu bentuk panggilannya itu seperti apa," kata Ramadhan.
Ramadhan mengatakan Polri telah menyiapkan bukti-bukti terkait peristiwa tersebut.
Bukti itu akan diserahkan ke Komnas HAM saat proses pemeriksaan.
Densus 88 Antiteror Polri bakal memenuhi panggilan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM)
- Korban Meninggal Akibat Miras Oplosan di Cianjur Bertambah jadi 8 Orang
- Soal Penerapan Dominus Litis di RKUHAP, Pakar: Melemahkan Polisi Mengungkap Perkara
- Tolak Asas Dominus Litis di RKUHAP, Fernando Emas Sorot Potensi Intervensi
- 3 Perwira Polisi di NTT Aniaya Anggota, Begini Nasibnya
- 9 Orang Berpesta Miras di Cianjur, 3 di Antaranya Tewas
- Penembak Brigadir Bagus Maulana Ditangkap Polisi