Densus Buru Komandan Tholut

Densus Buru Komandan Tholut
Densus Buru Komandan Tholut
JAKARTA - Tak ada kata berhenti mengejar teroris bagi Detasemen Khusus 88 Mabes Polri. Sukses meringkus Imron Baihaqi alias Abu Tholut tanpa perlawanan, kini mereka memburu target lama yang hilang jejak selama tujuh tahun.

   

DPO itu bernama Aris Sumarsono, atau lazim disebut sebagai Zulkarnaen. Dalam struktur lama Al Jamaah Islamiyah Zulkarnaen berada dalam posisi lebih tinggi di atas Abu Tholut. Bahkan, operasi Abu Tholut di Poso dan Ambon  (2000-2001) merupakan komando langsung dari Zulkarnaen.

"Kita berharap jejaknya muncul lagi setelah Abu Tholut di tangan kita," ujar sumber Jawa Pos, Rabu (15/12). Aris Sumarsono hilang jejaknya sejak 2003 atau satu tahun setelah Bom Bali 1 tahun 2002 meledak. Dia saat itu menjabat sebagai Ketua Bidang Asykari Markas Pusat JI yang punya wewenang memerintahkan operasi.

   

Polisi hanya punya data lama tentang Aris. Misalnya, dia punya rumah di Cemani, Grogol , Sukoharjo, tak jauh dari Ponpes Ngruki. Aris memang alumni Ngruki 1975-1982. Sempat kuliah di Jogjakarta, Aris lalu berangkat ke Afghanistan.

JAKARTA - Tak ada kata berhenti mengejar teroris bagi Detasemen Khusus 88 Mabes Polri. Sukses meringkus Imron Baihaqi alias Abu Tholut tanpa perlawanan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News